JATIMNET.COM, Banyuwangi - Suhu udara di puncak Gunung Ijen turun hingga titik terendah 4 derajat celsius pada pukul 03.00 WIB hingga 04.00 WIB. Bahkan diperkirakan akan terus turun hingga 2 derajat celsius.

Pendaki asal Banyuwangi, Reisyana Kusuma Dewi (39) membagikan tips agar tetap aman ke puncak Ijen di tengah suhu dingin.

Staf Humas Pemkab Banyuwangi yang telah mendaki sejak duduk di bangku SMP itu mengatakan, suhu udara 4 derajat celsius cukup ekstrem bagi masyarakat umum.

BACA JUGA: Suhu Udara di Puncak Ijen Dua Derajat Celsius

Menurutnya, pendaki yang ingin menembus cuaca ekstrem puncak Ijen jangan sampai lupa membawa pakaian penghangat badan. Di antaranya jaket tebal, masker, kaus tangan, bala klava, dan syal.

"Bekal makanan saat mendaki ke atas juga penting, karena waktu menunggu di puncak cukup lama dan cuaca dingin bikin orang cepat lapar," kata ibu tiga anak yang telah menaklukkan Raung, Semeru dan Kerinci itu.

Ia menjelaskan, di area Kawah Ijen tidak ada yang menjual makanan. Makanan bisa dibeli di kawasan parkiran Paltuding dan pos timbangan belerang sekitar setengah perjalanan di jalur pendakian.

BACA JUGA: Suhu Terendah di Malang 15 Derajat Celsius, BMKG Anggap Wajar

Wanita yang lebih dari 20 kali naik ke Kawah Ijen ini juga mengatakan kondisi suhu dingin Ijen pernah dihadapinya tahun 2015. Saat dia sampai puncak, suhu udara mencapai 3 derajat celcius.

Kepala Resor Taman Wisata Alam (TWA) Kawah Ijen, Sigit Haribowo, mengatakan meski suhu turun tidak terjadi embun beku di Puncak Ijen. Tidak seperti yang terjadi di Gunung Bromo dan Dieng.

Hal itu dikatakannya disebabkan ada hujan yang turun di Kecamatan Licin, Kabupaten Banyuwangi, sebagai kaki Ijen. Hujan itu membuat kondisi puncak lebih hangat meski diperkirakan suhu akan semakin menurun.

BACA JUGA: Suhu Ekstrem Gunung Bromo

"Hujan membawa hawa hangat ke atas. Sehingga tidak sampai ada frost atau embun membeku. Wilayah Banyuwangi dan Bondowoso tidak ditemukan frost sampai saat ini," kata dia.

Pihaknya memperkirakan dua hari ke depan suhu di puncak Ijen akan terus turun, terutama di area dengan ketinggian 1.800 meter di atas permukaan laut atau lebih. Kondisi ini juga diupayakannya untuk disampaikan kepada para pendaki.