JATIMNET.COM, Surabaya – Facebook Inc mengevakuasi empat gedung serta mengevaluasi dua orang yang diduga terpapar gas sarin yang menyerang saraf, setelah ditemukannya sebuah paket yang positif mengandung racun itu, pada Senin 1 Juli 2019.

Mereka yang melakukan kontak dengan paket itu sekitar pukul 11:00 waktu setempat, tidak menunjukkan gejala terpapar sarin, kata Jon Johnston, kepala pemadam kebakaran Kota Menlo Park, California, tempat kantor Facebook berada.

“Facebook telah menguji semua paket yang masuk dan hasilnya positif, sehingga mereka melakukan protokol standar mereka. Sekarang kami sedang menunggu untuk memverifikasi apakah itu benar atau tidak,” katanya, dilansir dari Reuters.com, Selasa 2 Juli 2019.

Petugas pemadam kebarakan disiapkan masuk ke dalam gedung pada pukul 18:00 untuk mengamankan paket, kata Jon.

BACA JUGA: Facebook Baik untuk Kesehatan Mental

Juru bicara Facebook Anthony Harrison mengatakan, jika perusahaan telah mengevakuasi gedung mengikuti hasil tes yang positif dan telah bekerjasama dengan polisi selama penyelidikan.

“Petugas belum mengidentifikasi zat yang ditemukan. Sekarang, tiga gedung yang dievakuasi telah disiapkan untuk dihuni kembali,” kata Harrison.

Agen dari kantor Biro Penyelidikan Federal (FBI) San Fransisco juga telah merespon kejadian, kata juru bicara FBI.

Gas sarin adalah zat beracun yang merusak sistem saraf, telah digunakan sebagai senjata kimia. Jika terpapar gas sarin akan berdampak fatal.