JATIMNET.COM, Surabaya - Staf Ahli Gugus Tugas Covid-19 Jatim, Makhyan Jibril Al Farabi menyampaikan tenaga kesehatan (Nakes) di Jatim yang telah melakukan registrasi ulang vaksinasi Covid-19 Sinovac sebanyak 191.177 orang. Jumlah itu lebih sedikit dari sasaran tenaga kesehatan yang mencapai 193.778 orang.

"Dari 191.177 tenaga kesehatan yang melakukan registrasi ulang, baru 141.902 tenaga kesehatan yang telah disuntik vaksin, atau setara 62,86 persen," ujar Jibril, Rabu 3 Februari 2021.

Dari data yang diterima, pada vaksinasi tahap pertama dari 141.902 sebanyak 120.179 tenaga kesehatan telah disuntik. Sedangkan 13.250 tenaga kesehatan batal divaksin, dan 7.663 lainnya harus ditunda.

Jibril menyebut mereka yang berhalangan karena banyak faktor, diantaranya hamil, menyusui, penyintas Covid-19, dan hipertensi.

Baca Juga: 7.487 Nakes Mendaftar Vaksinasi

Pun demikian, Jibril optimis vaksinasi Covid-19 tahap pertama selesai dalam dua pekan ke depan. Artinya program vaksinasi Covid-19 tahap pertama di Jatim dapat selesai sesuai target Kementerian Kesehatan (Kemenkes), yakni 21 Februari 2021.

"Kalau melihat kita sekarang bisa naik secepat itu (persentase nakes yang telah divaksin), kemungkinan dua minggu lagi selesai," tegasnya.

Hingga saat ini, Pemprov Jatim telah menerima 199.880 dosis vaksin sinovac. Pada tahap pertama, Pemprov Jatim menerima kiriman sebanyak 77.760 dosis vaksin sinovac. Kemudian pada tahap kedua, Jatim kembali menerima kiriman 122.120 dosis vaksin sinovac.

"Distribusi vaksin oleh Kemenkes itu dilakukan bertahap, karena keterbatasan tempat penyimpanan vaksin," tandasnya.