JATIMNET.COM, Surabaya – Komisi Pemilihan Umun (KPU) Surabaya mencatat hingga saat ini terdapat 13 petugas penyelenggara Pemilu 2019 di Surabaya yang meninggal, setelah bertugas.

Komisioner KPU Surabaya Wahyu Kuncoro mengatakan, informasi terbaru pihaknya mendapat laporan ada anggota KPPS TPS 10 Kelurahan Tambakrejo, Agus Riyadi, yang ymeninggal pada Jumat 3 Mei 2019.

“Info dari anggota keluarga, almarhum menderita sakit diabetes dan lambung. Pada 2 Mei 2019 kemarin sempat dibawa ke RSUD Dr. Soetomo. Kemudian besoknya sekitar pukul 15.30 WIB, Agus meninggal dunia dan malamnya dimakamkan,” kata Wahyu saat dikonfirmasi melalui telepon, Sabtu 4 Mei 2019

BACA JUGA: KPU Surabaya Beri Santunan Keluarga KPPS yang Meninggal

Menurut dia, penyebab petugas yang meninggal cukup beragam, ada yang memang sudah berumur dan ada pula yang dalam kondisi sakit. “Ada yang stroke, sesak napas dan yang lainnya,” kata dia.

Banyaknya petugas pemilihan umum 2019 yang meninggal membuat Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini bersimpati dan bertakziah langsung ke rumah duka.

Terbaru, Risma takziah ke rumah anggota KPPS Hendrik Permadi, anggota KPPS TPS 01 Ketabang di Jalan Kanginan No. III/20 RT 3 RW 1, Ketabang, Kecamatan Genteng.

BACA JUGA: Khofifah Serahkan Santunan ke Keluarga Petugas Pemilu yang Meninggal

Risma mengatakan, dirinya akan mendatangi seluruh anggota keluarga petugas KPPS yang meninggal dunia secara bertahap.

“Saya akan datangi semuanya, ya memang karena waktunya yang terbatas jadi besok ada takziah lagi. Satu persatu nanti kita dalami apa penyebabnya, ini masih baru lima orang yang saya datangi,” ujar Risma saat ditemui di kediaman keluarga Hendrik Permadani.

Risma mengatakan, pada saat takziah ke rumah duka diperoleh informasi jika Hendrik juga pernah menjadi anggota KPPS pada pemilihan Gubernur Jatim tahun 2018 lalu, tapi tidak seberat saat ini (Pemilu 2019).

Rencananya, Wali Kota Perempuan pertama di Surabaya ini akan mengundang seluruh keluarga petugas yang meninggal ke Kantor Balai Kota Surabaya.

BACA JUGA: Pemkot Bantu Bea Sekolah Anak KPPS Surabaya yang Meninggal

“Beberapa keluarga sudah ada yang mulai bekerja, dan juga sudah ada yang menerima beasiswa. Nanti pas hari jadi Kota Surabaya kita undang ke pemkot,” kata Risma.

Berikut adalah nama-nama petugas KPPS di Surabaya yang meninggal dunia:

Sunaryo, Ketua KPPS TPS 13 Kelurahan Kapas Madya Baru, Kecamatan Tambaksari.
Thomy Heru Siswantoro, anggota KPPS TPS 19 Kelurahan Pacarkeling, Kecamatan Tambaksari.
Badrul Munir, anggota KPPS 19 Kelurahan Kedungbaruk, Kecamatan Rungkut.
Hariono, Linmas TPS 45 Kelurahan Kandangan, Kecamatan Benowo.
Sukadino, anggota KPPS TPS 66 Bulak Banteng, Kecamatan Kenjeran.
Sukardji, anggota KPPS TPS 36 Kelurahan Dupak, Kecamatan Krembangan.
Heriawan, Sekretaris Panitia Pemungutan Suara (PPS) Siwalankerto.
Suhardiman, Linmas di TPS 17 Simokerto.
Bambang Catur Agus, Linmas TPS 31 Kelurahan Airlangga, Kecamatan Gubeng.
Adi Slamet, Ketua KPPS 24, Kelurahan Dupak, Kecamatan Krembngan.
Hendrik Permadi, anggota KPPS TPS 01 Ketabang.
Suryanto, Linmas TPS 30 Kelurahan Sidosermo Kecamatan Wonocolo.
Agus Riyadi, anggota KPPS TPS 10 Kelurahan Tambakrejo.

Tiga Belas Petugas Pemilu 2019 di Surabaya Meninggal

Ini Isi Cerita Maria kepada Wali Kota Surabaya

Petugas KPPS Tulungagung Meninggal akibat Serangan Jantung

Petugas Penyelenggara Pemilu yang Meninggal di Jatim Bertambah