JATIMNET.COM, Banyuwangi – Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo meminta pemerintah daerah lebih inovatif dan kreatif membangun sistem online untuk mempercepat pelayanan terhadap masyarakat.

Ia mendorong Pemda menerapkan e-planning dan e-government untuk menunjang pelayanan umum dan proses perizinan.

“Masih banyak yang belum cepat. Kalau kita mau maju harus cepat memberikan pelayanan terbaik pada masyarakat,” katanya di sela peringatan Hari Otonomi Daerah di Stadion Diponegoro Banyuwangi, Kamis 25 April 2019.

BACA JUGA: Bupati Banyuwangi Setop Izin Pembangunan Hotel Kelas Melati

Meski begitu, ia melanjutkan, sejumlah Pemda tercatat sudah cukup baik dalam menyelenggarakan layanan publik. Itu terbukti dari jumlah daerah-daerah penerima penghargaan yang meningkat. Daerah itu, bahkan merupakan daerah baru, yang sebelumnya tak mendapat penghargaan.

Ia memberi contoh Kabupaten Banyuwangi yang menerapkan sejumlah inovasi kemudahan layanan publik, di antaranya melalui e-village budgeting, e-monitoring system, dan pelayanan Smart Kampong.

Menurut Tjahjo, munculnya inovasi-inovasi kecil di desa menunjukkan otonomi daerah berhasil memberi kesempatan daerah mengembangkan potensinya.

BACA JUGA: Khofifah Menyetujui Banyuwangi Buka Jurusan SMK Kopi dan Cokelat

“Jawa Timur juga mulai banyak (daerah) tingkat duanya yang sudah mandiri, sudah inovasi, pemerintah daerahnya punya daya kreasi yang baik,” katanya.

Di acara itu, Tjahjo juga menyerahkan penghargaan pada sejumlah pemerintah daerah yang berprestasi. Di antaranya penghargaan Samkaryanugraha Parasamya Purnakarya Nugraha pada Kabupaten Karanganyar, Banyuwangi, Kuningan, Gorontalo, dan Kota Makassar.

Selain itu, ada pula penghargaan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha untuk Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), Bupati Bintan, Gianyar, Pohuwato, serta Wali Kota Pekanbaru, Cimahi, Denpasar, dan Madiun.

Hari Otonomi Daerah XXV, Wapres RI : Kepala Daerah Harus Sukseskan Program Vaksinasi Covid-19

Mendagri Ingatkan Kepala Daerah Waspadai Area Rawan Korupsi

Peringati Otda di Banyuwangi, Mendagri Minta Pemda Lebih Kreatif