JATIMNET.COM, Probolinggo – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tongas, Kabupaten Probolinggo, akhirnya siap dipergunakan sebagai rumah sakit rujukan pasien Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).

Hal itu disampaikan Bupati Probolinggo, Puput Tantrianasari, saat meninjau langsung kondisi terkini kesiapan RSUD Tongas, Senin, 6 April 2020.

Menurut Tantri, sejauh ini kesiapan rumah sakit sudah 97 persen dan siap menerima pasien Covid-19. Peralatan maupun tenaga medis sudah siap melayani pasien Covid-19.

"Jadi sisa yang 3 persen tinggal penataannya saja. Namun secara garis besar, rumah sakit ini sudah siap digunakan," ujarnya.

BACA JUGA: PDP Covid-19 di Kabupaten Probolinggo Bertambah, 1 Orang Meninggal

Tantri mengatakan sementara waktu RSUD Tongas digunakan sebagai rumah sakit rujukan Covid-19 dengan memprioritaskan pasien asal Probolinggo.

Tujuan RSUD ini dijadikan RS rujukan Covid-19 agar pelayanan maksimal dan melindungi para tenaga medis yang ada di Probolinggo. Sebab saat ini wilayah Probolinggo menjadi salah satu daerah yang dikepung daerah zona merah sebaran Covid-19.

Sementara itu, Juru Bicara Satgas Penanggulangan Bencana Non Alam dan Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Probolinggo, Anang Budi Yoelijanto, mengatakan jumlah tenaga medis yang disiapkan dalam menangani pasien Covid-19 di RSUD Tongas mencapai sekitar 180 orang.

Mereka diperbantukan dari rumah sakit dan puskesmas yang ada di Kabupaten Probolinggo. Anang mengatakan meski hari ini RSUD Tongas sudah siap melayani pasien namun jadwal efektifnya masih Rabu mendatang, 8 April 2020.

BACA JUGA: Hotel Melati di Probolinggo Jadi Karantina Covid-19 Bagi Pemudik

Tak hanya tenaga medis, Anang menyebut peralatan medis penanganan pasien Covid-19 juga sudah mencukupi termasuk ketersediaan ventilator atau alat bantu pernafasan. Di RSUD Tongas tersedir empat unit ventilator dan akan ada tambahan dua unit Ventilator yang masih proses pengiriman.

"Seluruhnya sudah siap baik tenaga medis dan peralatannya. Bahkan tempat pemakamanan juga sudah ada apabila nantinya memang ada pasien Covid-19 yang meninggal," katanya.

Sebagai informasi, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa telah menerbitkan surat nomor 188/138/KPTS/013/2020 tentang Penetapan RSUD Tongas sebagai RS Rujukan Covid-19.

Terhitung mulai Senin, 6 April 2020, RSUD Tongas hanya menerima pasien rawat jalan dan inap yang berisiko atau terindikasi terjangkit Covid-19. Bagi pasien lain yang tidak terindikasi Covid-19 dipersilakan berobat ke fasilitas kesehatan terdekat.