JATIMNET.COM, Surabaya – Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya gagal meresmikan Museum Pendidikan di Jalan Genteng Kali, Minggu 10 November 2019. Target peresmian yang rencananya bertepatan dengan peringatan Hari Pahlawan tidak terealisasi karena pembangunan dan desain interior museum belum rampung.

Kepala Bidang Gedung Bangunan Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman Cipta Karya dan Tata Ruang (DPRKPCKTR) Kota Surabaya, Iman Krestian menyampaikan, museum tersebut akan diresmikan pada 25 November 2019 mendatang.

“Kemungkinan dibarengkan sama hari guru, karena kan museum pendidikan. Jadi ini targetnya dimundurin dulu,” kata Iman saat diwawancarai di ruang kerjanya, Selasa 12 November 2019.

BACA JUGA: Pemkot Surabaya Kejar Penyelesaian Museum Pendidikan

Ia menjelaskan ide peresmian yang bertepatan dengan Hari Guru merupakan masukan dari Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini. Masukan tersebut dinilai lebih tepat dan baik untuk museum pendidikan.

Iman menjelaskan peresmian tersebut sudah pasti dilakukan dan tidak akan mundur lagi. Terlebih pembangunan museum dadi struktur bangunan sudah selesai.

“Jadi tinggal finishing sedikit-sedikit, dan konten sedang dimasukkan oleh dinas pariwisata. Ya, harusnya langsung launching sekalian,” kata dia.

BACA JUGA: Agar Kalimas Surabaya Seperti Chao Phraya

Pemkot telah membuat konsep museum layaknya suasana sekolah, kata Iman, jadi ada museum, ruang serba guna, ruang matematika, kantin kecil-kecilan, dan ruang publik.

Sedangkan untuk lahan parkir akan menggunakan park and ride yang tengah dibangun Dinas Perhubungan Surabaya di dekat Taman Ekspresi.

Iman menjelaskan dengan luas lahan sekitar 2000 meter per segi dan luas bangunan sekitar 1.500 meter per segi, museum pendidikan bisa menampung hingga 100 lebih pengunjung.