JATIMNET.COM, Surabaya - Pengamat komunikasi politik Unair Surabaya, Suko Widodo punya pandangan sendiri terkait Musyawarah Daerah (Musda) Partai Demokrat Jawa Timur ke VI. Menurutnya, jadwal pelaksanaan lebih baik segera dilakukan. 

"Menurut saya justru sekarang ini momentum yang tepat untuk menggelar Musda," ujar Suko, Senin 14 Februari 2021. 

Ia melihat ada momentum yang tepat bagi Partai Demokrat untuk tetap melaksanakan Musda dalam waktu dekat. Saat ini, kata dia, partai pimpinan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) itu tengah menjadi perhatian publik sejak munculnya dugaan adanya gerakan kudeta.

Baca Juga:  Renville: Musda Partai Demokrat Jatim Kemungkinan Akhir Tahun

"Sebaliknya, kalau ditunda saya khawatir justru muncul isu kontrapoduktif dan Musda tidak berjalan secara alamiah," terangnya.

Suko menilai, proses demokrasi di Partai Demokrat harus muncul secara alami. Yakni lahir pemimpin dari suara kalangan bawah (bottom up), atau pengurus di kabupaten/kota (DPC) sebagai pemilik suara. Tidak ada rekayasa melalui penunjukan dari pengurus di atasnya. 

Pertimbangan lainnya pemilu 2024 yang sudah cukup dekat. Suko berpendapat, ini lebih baik disiapkan mulai sekarang agar Partai Demokrat bisa kembali berjaya baik di tingkat Jawa Timur maupun nasional.

Baca Juga: 29 DPC Dorong Bayu Airlangga Ketua DPD Partai Demokrat Jatim

"Mempertahankan kemenangan itu lebih berat dari pada meraih kemenangan. Peluang Demokrat berjaya kembali saya kira cukup besar," sebutnya. 

Sejauh ini, kata Suko, banyak kader potensial Partai Demokrat yang layak memimpin. Dua tokoh muda, Bayu Airlangga dan Emil Elestianto Dardak juga dianggap representatif memimpin partai berlambang bintang mercy itu di Jawa Timur. 

"Tokoh muda Partai Demokrat yang banyak dibicarakan yakni Bayu Airlangga saya kira layak memimpin Demokrat Jatim, termasuk Emil Dardak. Soal siapa yang dipilih, itu serahkan warga demokrat karena pilihannya bebas," katanya.