JATIMNET.COM, Probolinggo – Kasus pembunuhan yang dilakukan Nanang Budianto (21) terhadap Slamet Widodo (29), warga Desa Pondok Wuluh, Kecamatan Leces, Kabupaten Probolinggo terancam hukuman mati atau seumur hidup.

Ancaman hukuman itu diungkapkan Kapolres Probolinggo, AKBP Eddwi Kurniyanto saat menggelar ungkap kasus di halaman Mapolres Probolinggo. Disebutkan Kapolres, pelaku terancam Pasal 340 lantaran dengan sengaja menghilangkan nyawa orang.

Menurutnya, motif pembunuhan lantaran tak terima istrinya, Juliana (22), akan diperkosa ketiga kalinya. Korban sendiri, sebetulnya telah diperingatkan pelaku agar tidak mengganggu keluarganya. Hanya saja, korban kemudian nekat mendatangi rumah pelaku dan berupaya memperkosa istrinya, Sabtu 23 November 2019.

BACA JUGA: Korban Pembunuhan Siapkan Sajam, Bela Diri saat Perkosa Istri Orang

“Pelaku akhirnya membunuh korban, karena tak terima istrinya akan diperkosa. Mungkin juga karena benci atau dendam. Jadi setelah memergoki istrinya akan disetubuhi, pelaku membunuh korban dengan sebilah celurit,” terang Eddwi, Rabu 27 November 2019.

Nanang Budianto yang turut dihadirkan di Mapolres Probolinggo mengaku telah lama berteman dengan korban. Bahkan hubungannya sudah terjalin sejak masih anak-anak. Bahkan Nanang tak langsung menghakimi korban meski istrinya telah disetubuhi.

“Saya gak berniat membunuh, namun karena saya melihat sendiri, ia hendak memerkosa istri saya, tubuhnya langsung saya bacok berkali-kali,” ungkap Nanang.

Diterangkan Nanang, dia mengaku hendak pergi memancing. Namun sesampainya di tempat pemancingan sepi orang, dia memutuskan kembali pulang dan memergoki istrinya hendak diperkos korban.

BACA JUGA: Setubuhi Istri Orang, Pria Probolinggo Meninggal Dibacok

Nanang mengaku tak menyesal meski telah membunuh sahabatnya. Menurutnya korban telah menghianatinya. Namun demikian, Nanang tetap merasa sedih atas apa yang telah terjadi.

Dalam ungkap kasus yang digelar Rabu sore, pelaku melakukan reka adegan ulang saat menghabisi nyawa korban. Mulai dari ketika pelaku pulang ke rumah dan masuk ruang tamu, sampai mendapati korban hendak memperkosa istrinya.

Seketika pelaku menyabetkan celurit ke bagian belakang tubuh korban berkali-kali. Nampak korban sempat berupaya melakukan perlawanan, sampai akhirnya tersungkur tak berdaya dan tewas, usai menerima tebasan clurit pelaku.