JATIMNET.COM - PT Kereta Api Indonesia (KAI Persero) Daerah Operasi (Daop) 7 Madiun menerjunkan satu rangkaian kereta Brantas tambahan pada akhir pekan ini bersamaan dengan Iduladha 1440 Hijriah.

Penambahan moda transportasi massal dengan relasi Stasiun Blitar-Stasiun Pasar Senen ini untuk mengantisipasi lonjakan penumpang.

"Perjalanan KA Brantas tambahan ini difokuskan pada arus balik hari Minggu," kata Manajer Humas PT KAI Daop 7 Madiun Ixfan Hendri Wintoko, Jumat 9 Agustus 2019.

Ixfan menjelaskan peningkatan jumlah penumpang biasa terjadi saat akhir pekan dibandingkan hari biasa.  Di Stasiun Madiun, misalnya, jumlah penumpang meningkat sekitar 2.100 - 2.500 dibandingkan hari biasa yang hanya sekitar 1.900 penumpang per hari.

BACA JUGA: PT KAI Daop 8 Operasikan Tiga Kereta Api Tambahan

Lonjakan diprediksi bakal terjadi pada hari Minggu 11 Agustus 2019 yang bersamaan dengan libur Iduladha.

“Kebetulan akhir pekan kali ini tepat di hari Minggu yang bersamaan dengan Hari Raya Iduladha yang memungkinkan para pengguna jasa KA melakukan perjalanan liburan ke kampung halaman masing-masing," jelas Ixfan.

Oleh karena itu, kata dia, kereta Brantas tambahan dioperasionalkan. Apalagi, tiket sejumlah kereta dari Pasar Senen ke wilayah Daop 7 Madiun telah habis terjual. Tiket yang telah ludes itu untuk kereta Brantas reguler, Singasari, dan Majapahit dengan jadwal keberangkatan Jumat-Sabtu besok.

BACA JUGA: Inka Kirim Kereta Tipe Meter Gauge ke Bangladesh

Kemudian tiket kereta Brantas reguler dan Singasari untuk keberangkatan dari Blitar menuju Pasar Senen, Jumat-Minggu 9-11 Agustus 2019 juga telah habis. Adapun untuk kereta Brantas tambahan dengan keberangkatan pada hari Minggu masih tersedia 363 tempat duduk.

"Terpantau hingga pukul 16.00 tadi," ujar Ixfan sembari menyatakan pembelian tiket untuk Kereta Brantas tambaban ini mulai dibuka Jumat 9 Agustus 2019.