Ini Jawaban Marquez Soal Satu Tim dengan Rossi

JATIMNET.COM, Surabaya – Terungkap sudah jabat tangan antara mantan juara dunia Valentino Rossi (Monster Energy-Yamaha MotoGP) dengan Marc Marquez (Repsol Honda) pada MotoGP di Termas de Rio Hondo, Argentina akhir pekan lalu.

Marquez yang tengah melakukan kampanye mempertahankan gelar juara, mengaku tidak ada masalah dengan Rossi. Padahal keduanya pernah berseteru akibat insiden ‘tendangan’ yang dilakukan Rossi di penghujung musim 2015.

Aksi itu membuat peluang Rossi merebut gelar kesepuluh pupus. Akibatnya, rekan satu timnya, Jorge Lorenzo memanfaatkan momen tersebut. Pada saat itu muncul Spain Connection dan Italian Connection.

Marquez kepada Motogp.com mengaku hubungannya tidak ada masalah dengan Rossi. Dia tidak menampik berkawan dengan mantan seteru, sekaligus pemegang sembilan gelar juara dunia adalah pekerjaan sulit.

BACA JUGA: Marques Nyaman di Sirkuit Termas Rio Hondo

“Saya akui, itu adalah kesalahan saya. Itu sebabnya saya datang ke untuk meminta maaf. Dan berteman dengan salah satu pesaing (Valentino Rossi) itu sulit, karena nantinya akan timbul persaingan di lintasan,” jelas Baby Alien, julukannya seperti dikutip Motogp.com, 3 April 2019.

Dalam sebuah acara dengan Estrella Galicia 0,0 di Sao Paolo, Brasil dua hari lalu, Marquez mengaku tahun ini telah banya perubahan. Hubungannya dengan Rossi pelan-pelan mulai membaik. “Waktu menyelesaikan segalanya,” tegasnya.

Di sela acara tersebut Marquez juga disinggung kemungkinan satu garasi (satu tim) dengan Rossi. Pria kelahiran 17 Februari 1993 itu mengaku sulit untuk berbagi garasi dengan Rossi.

“Ya ampun, jika dia mengendarai sampai berusia 50 tahun, Anda tidak akan pernah tahu. Akan sulit berbagi tim selama bertahun-tahun,” ungkap juara bertahan itu.

BACA JUGA: Rossi Naik Podium, Tandai 23 Tahun Karir MotoGP

Dia memuji Rossi yang sanggup tampil kompetitif di usia yang sudah memasuki 40 tahun. Bahkan pria kelahiran Urbino Italia itu masih sanggup merebut podium kedua di Argentina akhir pekan lalu. Terlebih Rossi sanggup menjaga performanya sekaligus memotivasi diri sendiri.

Obrolan beralih berkaitan dengan penantang musim ini. Dengan tegas Marquez menjawab Andrea Dovisiozo (Mission Winnow Ducati). Berjarak empat poin memungkinkan bagi Dovisiozo untuk memangkas defisit angka.

“Sangat aneh, setiap tahun ada nama-nama baru, tapi tidak ada yang muncul. Tapi Dovizioso akan membuat segalanya menjadi sulit, dan Rossi akan ada di sana,” pungkas Marc.