Seorang pengedar narkoba jenis sabu, Amat Monot, warga Tempel Sukorejo, Kota Surabaya, dibekuk Satreskrim Polsek Sukomanunggal. Dari penangkapan tersebut, polisi delapan poket sabu berat totalnya lebih dari 2 gram.

Kanit Reskrim Polsek Sukomanunggal, Iptu Misdianto menjelaskan, penangkapan tersangka berdasarkan informasi masyarakat. Sekitar daerah Tempel Sukorejo dan Kampung Malang, kerap terjadi transaksi peredaran narkoba.

Dari informasi ini, polisi bergerak melakukan penyelidikan. Alhasilnya, polisi mengidentifikasi lokasi tempat persembunyian seorang pengedar narkoba, sering melakukan transaksi di wilayah Kampung Malang dan Tempel Sukorejo, Surabaya.

“Tersangka di gerebek di tempat kosnya Jalan Tempel Sukorejo. Saat digerebek, tersangka sedang asyik bermain game, sambil menunggu pesanan,” kata Iptu Misdianto, Minggu (15/4).

Perwira dua balok dipundak tersebut mengungkapkan, dalam penggerebekan ditemukan delapan poket sabu. Masing-masing poketan terbungkus dalam plastik kecil itu beratnya 0,4 gram dan 0,3 gram, serta 17 plastik klip kosong, satu pipet kaca, enam sekrup dari sedotan warna putih dan uang tunai Rp 200 ribu.

“Dari pengakuan tersangka narkoba yang dimilikinya siap edar itu milik temannya. Satu poketnnya dijual Rp 500 ribu. Tersangka mendapat keuntungan Rp 50 ribu hingga Rp 100 ribu,” ujar dia.