JATIMNET.COM, Mojokerto - Sebanyak 60 peserta dari berbagai kalangan mengikuti pelatihan untuk pelatih training of trainers (TOT) prodi magister psikologi sains Ubaya pada unsur pendidikan PAUD se-Kabupaten Mojokerto di UTC, Trawas, Minggu 16 Juli 2022.

Dalam hal ini, Bupati Ikfina Fahmawati membuka langsung acara yang digagas bersama Dinas Pendidikan Kabupaten Mojokerto tersebut dengan melibatkan 60 tenaga pendidik tingkat PAUD dan TK, dengan dua pemateri Ubaya. Yakni, Aniva Kartika, dan Mary Philia Elisabeth. 

Pemimpin perempuan pertama Kabupaten Mojokerto ini berharap, para pengajar yang mengikuti TOT bisa mewujudkan, juga menumbuhkan pendidik yang memiliki skill kemampuan bahasa. Maupun identifikasi perkembangan emosional sosial pada anak usia dini. 

"Program ini adalah kontribusi yang luar biasa bagi pendidikan di Kabupaten Mojokerto. TOT ini untuk menjawab tantangan membangun generasi penerus yang berkualitas. Ini adalah investasi bagi anak usia dini agar dapat menjadi harapan bangsa," ujarnya.

Baca Juga: Pemerintah Diminta Akomodir Hak Guru TK dan KB, Tak Hanya Akomodir PAUD

Melalui TOT ini, lanjut Ikfina, kompetensi guru dapat meningkat. Pasalnya, tujuan pelatihan ini adalah untuk meningkatkan skill sesuai bidangnya. 

"Peserta mendapatkan pengetahuan dan skill sesuai bidang pekerjaannya. Setelah mendapat TOT agar dapat diimplementasikan sehingga hasilnya efektif, efisien serta memenuhi target dan mencetak seorang trainer yang berkualitas," ujarnya. 

Ia memastikan, dengan kompetensi dalam TOT ini, peserta akan mendapatkan pengetahuan mengenal serta mengidentifikasi komponen esensi SDM berdasarkan potensi traineer.

Selain itu, dapat menyusun materi pelatihan dan mengevaluasinya. Tentu pula mendapatkan materi tentang berbagai gaya mengajar dan tipe belajar yang berbeda.Dimana penanaman belajar pada anak usia dini merupakan ujung tombak dari majunya generasi muda.

Baca Juga: Kelas Inspirasi Pacu Kembali Semangat Belajar Peserta Didik Jenjang PAUD dan TK

"Kalau anak punya skill belajar metode apapun yang diberikan tidak ada masalah. Kalau tidak punya maka dia bingung karena intinya saja tidak mengerti," kata Ikfina. 

Ia mengatakan, para pendidik usia dini itu pilihan, anugrah. Apa yang ditanamkan pada anak akan membekas diingatan anak sampai dewasa. Mereka akan mengingat gurunya sampai dewasa. 

"Tolong fokus dalam TOT ini, mari kita didik anak-anak kita. Kita didik orang tuanya sehingga berguna bagi kemajuan Negeri ini. Sesuai tugas yang diamanahkan kepada kita," ia memungkasi. 

Acara ini berlangsung menarik. Para guru diajak Bupati untuk mengamalkan salam PAUD. Sehingga suasana acara ini langsung cair. Mereka juga berswa foto sembari mempraktekkan salam literasi bersama Pembina PAUD Kabupaten Mojokerto, Plt. Kadispendik Ardi Sepdianto. (Inforial)