JATIMNET.COM, Probolinggo – Peredaran narkoba di wilayah hukum Polres Probolinggo meningkat signifikan selama tahun 2024. Hal itu terungkap dalam rilis akhir tahun yang digelar di Ruang Rupatama Polres Probolinggo, Selasa, 31 Desember 2024.

Berdasarkan data Satresnarkoba Polres Probolinggo, penindakan terhadap peredaran ganja menunjukkan hasil yang mengejutkan. Petugas berhasil mengamankan ganja seberat 490,65 gram, namun pada tahun 2023 tidak ada pengungkapan peredaran ganja. 

Selain ganja, penindakan terhadap peredaran sabu juga meningkat signifikan. Selama tahun 2024, petugas berhasil mengamankan sabu seberat 312,43 gram, naik dari 77,37 gram pada tahun 2023.

Sementara itu, untuk peredaran pil koplo jenis trihexyphenidyl menurun. Pada 2024, petugas mengamankan 15.849 butir, turun dari 18.767 butir pada tahun 2023. Begitu pula dengan jenis pil dextro yang tercatat 10.173 butir di tahun 2024, berkurang drastis dibandingkan 49.887 butir yang diamankan pada 2023.

BACA: Laporan Pidana Umum di Polres Probolinggo Kota Menurun, Penyalahgunaan Narkoba Meningkat

Menanggapi meningkatnya peredaran ganja dan sabu, Kapolres Probolinggo AKBP Wisnu Wardhana mengimbau agar lebih waspada. Pihaknya akan meningkatkan upaya pencegahan melalui pemeriksaan rutin dan tes urine yang sudah dilakukan di beberapa titik, termasuk di kalangan sopir angkutan wisata di Bromo.

“Ini menjadi perhatian serius kami. Kami terus melakukan pemeriksaan di lapangan untuk meminimalisir peredaran narkoba di masyarakat,” ujar Wisnu.

Selain itu, data kejahatan selama tahun 2024 menunjukkan peningkatan. Satreskrim Polres Probolinggo mencatat 786 kasus dengan penyelesaian 635 kasus atau sekitar 80,79 persen. Meskipun demikian, Wisnu mengungkapkan penurunan penyelesaian kasus di tahun 2024 dipengaruhi fokus pengamanan Pemilu yang tengah berlangsung.

BACA: Menjelang Tahun Baru 2024, Polres Probolinggo Musnahkan Lebih Dari 68 Ribu Pil Koplo

“Meski begitu, kami tetap berhasil menyelesaikan kasus-kasus yang ada dengan baik. Alhamdulillah, tingkat penyelesaian kasus tetap tinggi,” katanya.

Menjelang pergantian tahun, Wisnu juga mengimbau masyarakat menjaga keamanan dan ketertiban demi terciptanya suasana kondusif di Kabupaten Probolinggo, khususnya selama perayaan Tahun Baru 2025.

“Semoga Probolinggo tetap aman dan nyaman, mari kita jaga bersama agar wilayah kita tetap kondusif,” kata Wisnu.