JATIMNET.COM, Sidoarjo - KPP Direktoral Jendral Bea Cukai (DJBC) Tipe Madya Pabean Juanda menggagalkan tiga kali penyelundupan narkotika yang dilakukan secara beruntun melalui Bandara Internasional Juanda.

Tiga orang pelaku ditangkap beserta barang bukti sabu-sabu seberat 4,5 kilogram dan 50 butir pil ekstasi.

Kepala KPP DJBC Tipe Madya Pabean Juanda Budi Harjanto mengatakan sejumlah narkoba ini disita dari pengunjung yang tiba di Bandara Internasional Juanda.

"Hasil ini kami peroleh beberapa hari sebelumnya dari pengunjung yang tiba di bandara," kata Budi Harjanto, Jumat 31 Mei 2019.

BACA JUGA: Kurir Selundupkan Sabu Dalam Bungkus Es Krim di Juanda

Menurut Budi penggagalan pertama dilakukan pada Rabu 8 Mei 2019 di Kantor Pos MPC Surabaya.

"Sebuah kiriman sabu berbentuk konsol game X Box yang ditujukan kepada Ainul Yaqin terdeteksi melalui pemeriksaan X-Ray," kata Budi.

Dalam paket mencurigakan itu, petugas menemukan sebungkus sabu seberat 520 gram. "Tim gabungan Bea Cukai Juanda dan Ditresnarkoba Polda Jatim melakukan penelusuran menangkap penerima barang," tambahnya.

Dalam penyelikan, tersangka Ainul Yaqin (31) asal Bangkalan, Madura ini diduga sebagai otak penyelundupan sabu melalui speaker dan televisi pada akhir April.

BACA JUGA: 250 Kilogram Sabu-sabu dan Ribuan Ekstasi Disita BNN

Penindakan kedua pada Rabu 15 Mei 2019 di Terminal Kedatangan Bandara Internasional Juanda.

Saat itu, petugas Bea Cukai Juanda mencurigai barang bawaan berupa dua boks speaker dan 1 buah kardus berisi beberapa pakaian milik seorang penumpang pesawat Air Asia QZ 327.

"Dalam hasil claim tag barang tersebut tertera nama Hasan Bin Hamsah," kat Budi.

Namun sayangnya melalui pemantauan CCTV, orang yang diduga pelaku penyelundupan sabu itu meninggalkan barang bawaannya dan pergi begitu saja.

Petugas yang melakukan penggeledahan kemudian menemukan sabu seberat 770 gram dalam bos speaker.

"Saat ini kami beserta Ditresnarkoba Polda Jatim dan Dirjen Imigrasi berkoordinasi dan mengembangkan kasus ini untuk menemukan pelaku penyelundupannya," kata Budi.

BACA JUGA: Narkotika Senilai Rp1,4 Miliar Ditelan Dua Warga Thailand

Penindakan terjadi Selasa 27 Mei 2019 di Terminal Kedatangan Bandara Internasional Juanda. Petugas Bea Cukai Juanda menemukan sabu seberat 670 gram yang disembunyikan dalam bungkus minuman.

"Sabu tersebut dibawa oleh Suparto (38) asal Pamekasan, Madura yang turun dari pesawat Air Asia QZ 321. Bungkusan minuman bubuk itu ia bawa dengan sebuah tas ransel," ucap Budi.

Para pelaku dijerat dengan Pasal 113 ayat (2) UU No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman hukuman bervariasi mulai dari penjara 20 tahun, seumur hidup hingga hukuman mati.

Bawa 40 Kilogram Sabu-sabu, 2 WNA Malaysia Ditangkap

Bea Cukai Gagalkan Tiga Penyelundupan Narkoba melalui Bandara Juanda

Polda Jatim Amankan Sabu-sabu 35,08 Gram di Pasuruan