JATIMNET.COM, Probolinggo – Jaringan supermarket Super Indo terus mendorong pengembangan UMKM di Indonesia. Salah satunya dengan membuka gerai baru di Jalan Seokarno Hatta, Kota Probolinggo, Kamis, 12 Desember 2024. 

Pembukaan gerai ini menandai komitmen Super Indo dalam mendukung perekonomian lokal dan memberikan kemudahan bagi masyarakat Probolinggo dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari.

General Manager Corporate Affairs & Event Management Super Indo, D. Yuvlinda Susanta, menyampaikan gerai di Kota Probolinggo merupakan gerai ke-246 dan hadir sebagai upaya perusahaan memberikan kontribusi positif bagi komunitas setempat.

BACA: UMKM Produktif di Daerah Miskin Probolinggo Dilatih Menyusun Laporan Keuangan

“Kami ingin menjadi tempat yang lebih baik untuk berbelanja, bekerja, dan menjadi bagian dari masyarakat yang lebih baik. Kami juga ingin mendukung visi Pemerintah Kota Probolinggo dalam membangun kota yang lebih baik, berkeadilan, sejahtera, dan berkelanjutan,” kata Yuvlinda. 

Kehadiran Super Indo di Probolinggo tidak hanya menawarkan berbagai produk berkualitas, segar, dan harga terjangkau, tetapi juga membuka peluang bagi UMKM lokal.

Yuvlinda berharap gerai baru Super Indo dapat menjadi pusat komunitas yang tidak hanya memberikan kebutuhan belanja, tetapi juga memberikan ruang bagi pengusaha kecil untuk berkembang dan maju bersama.

BACA: Kembangkan UMKM di Pesantren, Pemkot Probolinggo Beri Hibah Peralatan Usaha

“Kami ingin Super Indo menjadi tempat yang lebih dari sekadar supermarket, melainkan juga jembatan harapan bagi masyarakat dan UMKM di Kota Probolinggo,” kata Yuvlinda.

Senada dikatakan Kepala Dinas Koperasi, UKM, Perdagangan dan Perindustrian Kota Probolinggo Fitriawati. Ia berharap gerai baru Super Indo dapat memberikan dampak positif dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya pelaku UMKM.

“Super Indo juga bekerja sama dengan pemasok lokal yang memungkinkan produk UMKM Kota Probolinggo lebih mudah ditemukan di rak-rak supermarket, serta membuka peluang pasar yang lebih luas bagi pengusaha lokal,” katanya.