JATIMNET.COM, Mojokerto – Bocah perempuan berusia 8 tahun yang masih duduk di bangku Sekolah Dasar menjadi korban penculikan usai pulang sekolah di Kecamatan Kutorejo, Kabupaten Mojokerto, Jumat, 24 Januari 2025.

Beruntung, korban ditemukan berada di area persawahan di Desa Bandarasri, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokerto, yang jaraknya sekitar 16 kilometer dari lokasi awal.

Bocah tersebut pertama kali ditemukan warga sekitar bernama Ngatiman yang sedang mencari rumput setelah mendengar suara teriakan minta tolong.

BACA: Dalih Disuruh Guru Spiritual, Babysitter di Situbondo Culik Anak Majikan

Kapolsek Ngoro Kompol Heru Purwandi saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Menurutnya, awalnya korban didatangi seseorang yang tak dikenalnya di area sekolah.

"Di daerah Kutorejo korban ditanya seorang pria tidak dikenal membawa kendaraan Scoopy warna merah, kemudian mengajak dan memboncengnya," katanya, Sabtu pagi, 25 Januari 2025.

Pelaku rupanya berpura pura mengajak mengambil handphone yang tertinggal di rumahnya. Namun, korban diajak ke kawasan lahan tebu yang ada di Kecamatan Ngoro. 

BACA: Untuk Dijadikan Alat Mengemis di Ibukota, ART Asal Bondowoso Culik Bayi

"Sesampainya di jalan tuang ladang tebu, korban diturunkan dan pelaku mengambil perhiasan yang menempel di telinga," katanya.

Usai melakukan aksi itu, korban ditinggal sendirian di area ladang tebu. Sedangkan pelaku melarikan diri.

Korban ditemukan warga sekitar dan dibawa ke balai desa. Setelah berkoordinasi dengan Bhabinkamtibnas, keluarga korban akhinya menjemputnya.

"Akhirnya kami serahkan ke orang tua. Kami melaksanakan pendalaman kejadian tersebut," katanya.