JATIMNET.COM, Gresik - Keberhasilan mengelola aktivitas pertambangan, PT Semen Indonesia (Persero) Tbk memperoleh penghargaan Good Mining Practice dari Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Jateng, Kamis 15 Agustus 2019.

Penghargaan diberikan atas praktik penambangan ramah lingkungan yang dilakukan oleh Semen Indonesia di Pabrik Rembang (Jateng) dan Pabrik Cilacap (Jateng).

Pabrik Rembang, milik PT Semen Gresik meraih penghargaan terbaik satu dan Pabrik Cilacap, milik PT Solusi Bangun Indonesia Tbk meraih penghargaan terbaik kedua kategori pertambangan skala besar.

BACA JUGA: Pendapatan Semen Indonesia  Naik 22,9 persen Setelah Konsolidasi

Kepala Departemen Komunikasi Perusahaan Semen Indonesia, Sigit Wahono mengaku penghargaan merupakan apresiasi. Perseroan dinilai telah memenuhi semua persyaratan yang ditetapkan, diantaranya meliputi kelengkapan dokumen administrasi, teknis pelaksanaan hingga aspek lingkungan.

Dalam pengelolaan tambang di Pabrik Rembang, perseroan menerapkan praktik Zero Run Off dimana air tidak langsung mengalir, namun tertahan di lahan tambang dan terserap oleh tanah sehingga sangat ramah lingkungan.

Perseroan juga telah melakukan beberapa program pengelolaan lingkungan di area tambang dan pasca tambang, sampai tahun 2018. Perseroan telah menanam 22.000 pohon di kawasan tambang Pabrik Rembang.

BACA JUGA: 2019, Semen Indonesia Harap Keuntungan Capai Rp 4,3 Triliun

Sementara penanaman pohon di Pabrik Cilacap penanaman 30.770 pohon di lahan pasca tambang batu kapur seluas 51.76 hektar karena perseroan menerapkan standar operasional tambang yang ketat (aspek keselamatan).

Sigit Wahono menambahkan perseroan berkomitmen menerapkan kaidah industri hijau dalam setiap operasionalnya, perusahaan sendiri secara rutin melaporkan kegiatan pertambangan kepada pemerintah sesuai ketentuan peraturan yang berlaku.

“Penghargaan menjadi motivasi bagi Semen Indonesia untuk terus meningkatkan kualitas pengelolaan tambang serta pengelolaan lingkungan tambang yang berkelanjutan," pungkasnya.