JATIMNET.COM, Jombang - Warga Dusun Kemambang, Desa/Kecamatan Diwek, Jombang panik. Gara-garanya atap rumah milik Sueb (40) tertimpa balon udara dari ketinggian 5 meter.

Rumah itu nyaris terbakar. Sueb dan sejumlah warga bersama warga panik. Anak-anak, remaja hingga pria dewasa tampak menarik balon udara yang menimpa atap rumah Sueb.

Kepanikan yang terekam dalam video dan diterima jatimnet.com bukan tanpa sebab. Ternyata, pengapian balon udara besar ini masih menyala di atap rumah Sueb. Nampak, asap hitam juga mengebul dari pengapian balon udara di atas atap rumah.

"Batek-batek, omahmu awas kobong (tarik-tarik, rumah kamu awas terbakar)," teriak pria yang merekam video, Senin, 7 April 2025.

BACA: Seorang Wisatawan Meregang Nyawa di Pantai Karanganyar Jember

Balon udara dengan tinggi sekitar 5 meter dan berdiameter 2 meter ini berhasil diturunkan dari atap rumah Sueb menggunakan batang bambu. Saat berhasil diturnkan, pengapian balon masih menyala.

"He, ojok diuwek-uwek (hei, jangan disobek-sobek)," teriak anak-anak yang ikut mengevakuasi balon udara ini.

Badik (35) warga setempat mengaku tidak ada yang tahu asal balon udara tersebut. Menurutnya, balon udara ini terbang dari arah timur. Lalu mendarat di atap rumah Sueb sejak pagi sekitar pukul 05.30 WIB.

"Tingginya sekitar 5 meter, diameter sekitar 2 meter. Diambil oleh anak-anak, di bawa ke sawah untuk diterbangkan lagi," imbuhnya.
 

BACA: Material Longsor di Jalur Mojokerto-Batu yang Renggut 10 Korban Jiwa Dibersihkan

Beruntung pengapian balon udara ini tak sampai membakar rumah Sueb. "Kondisi rumah alhamdulillah aman, tidak ada yang rusak. Cuman kondisi api masih menyala, hampir membakar rumah," terangnya.

Terpisah, Kapolsek Diwek AKP Edy Widoyono menuturkan bahwa pihaknya telah mendapatkan informasi insiden balon udara jatuh di atap rumah warga ini. Saat ini, anggotanya melakukan pengecekan di lokasi. "Kami cek dulu ke lokasi," pungkasnya.