JATIMNET.COM, Gresik – Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) kembali menyerang hewan sapi di Kabupaten Gresik. PMK yang menyerang ratusan sapi ini selain menyebabkan penurunan produktivitas, juga dilaporkan ada yang mati.

Menurut data Dinas Pertanian Kabupaten Gresik, di bulan Oktober sampai Desember 2024 total ada 103 sapi yang terjangkit PMK dengan rincian 97 sapi sakit dan enam sapi mati.

Sekertaris Dinas Pertanian Gresik Baktiar Gunawan Hutabarat menyampaikan pihaknya sudah melaporkan ratusan sapi yang terkena PMK ke Pemprov Jatim.

BACA: 125 Sapi di Lamongan Terkena PMK dan Enam Mati, Peternak Diimbau Vaksin Sapi

“Kami memberikan obat-obatan dan desinfektan di dua Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan) untuk melakukan tindakan pengobatan dan pencegahan,” katanya, Selasa, 7 Januari 2025.

Distan Gresik juga melakukan Komunikasi, Informasi, dan Edukasi (KIE) terhadap peternak hewan terkait pentingnya vaksinasi PMK.

“Desinfeksi di pasar hewan dan Rumah Potong Hewan (RPH) serta posyandu hewan di pasar hewan dan kantong-kantong ternak juga kami lakukan,” ujarnya.

BACA: Penyakit Mulut dan Kuku Kembali Melanda, Delapan Sapi di Mojokerto Mati

Baktiar menyebutkan bahwa sapi-sapi yang terindikasi terinfeksi PMK akan dipisahkan dari sapi yang masih sehat untuk mencegah penularan lebih lanjut. 

Distan Gresik juga mengimbau para peternak untuk segera melaporkan jika ada kasus PMK di kandang mereka. "Untuk sapi yang mati akibat PMK, kami lakukan pendataan,” kata Baktiar.