Promosikan Toko Kelontong Daring, PG Gandeng Startup Koin

JATIMNET.COM, Gresik - Unit Pengumpul Zakat Badan Amil Zakat Nasional (UPZ Baznas) PT Petrokimia Gresik bekerja sama dengan KO-IN (Toko Indonesia), sebuah perusahaan startup digital. Kerja sama ditungkan dalam Memorandum of Understanding (MoU).

Ketua UPZ Baznas PG, Yusuf Wibisono menjelaskan bahwa program ini akan membantu masyarakat sekitar perusahaan membangun warung atau toko kelontong daring, dengan sebutan Toko Rakyat Gresik (Torasik).

Torasik menawarkan kemudahan bagi customer dalam berbelanja sekaligus menyediakan barang dengan harga kompetitif, diharapkan dapat mengembalikan kejayaan toko kelontong sebagai pusat atau sentra jual beli kebutuhan masyarakat.

"Program menciptakan kemandirian ekonomi masyarakat di sekitar perusahaan. Memberikan edukasi digitalisasi bisnis sehingga menumbuhkan jiwa wirausaha bagi berbagai komunitas sekitar perusahaan," ujar Yusuf Wibisono yang juga Sekretaris Perusahaan (Sesper) PG, Selasa 24 September 2019.

BACA JUGA: Legislatif Gresik Janji Kerja Cepat dan Cerdas

Toko mitra nantinya akan mendapatkan bantuan modal usaha dari PG dan pendampingan dari Koin dalam hal promosi, edukasi, dan sosialisasi (Promedsos), memberikan produk dengan harga ekonomis, serta menyiapkan teknologi untuk Torasik. 

"Selama bulan September hingga Oktober ditargetkan ada 40 mitra yang telah membangun Torasik. Sekaligus upaya membantu pemerintah menyiapkan lapangan pekerjaan," lanjut Yusuf.

Program ini melibatkan desa/kelurahan sekitar perusahaan, karang taruna, komunitas PKK, pelaku UMKM dan bisnis mikro (warung kelontong), serta mustahik yang menjadi syarat penerima bantuan dari UPZ Baznas PG, harapannya serapan tenaga kerja yang tidak sebanding dengan bonus demografi sedikit teratasi.

Program ini juga upaya perusahaan meningkatkan hubungan harmonis antara masyarakat sekitar perusahaan dengan Petrokimia Gresik, sehingga tercipta lingkungan yang kondusif dan dapat mendukung kegiatan operasional perusahaan.