JATIMNET.COM, Mojokerto - Dheny Cantona Hidayat (25) warga di Perumahan Pondok Teratai, Desa/Kecamatan Sooko rupanya telah membuat laporan palsu atas peristiwa pembegalan sejumlah pelaku yang disinyalir kelompok gangster terhadap dirinya. 

"Tentang kasus yang saya laporkan ke Polsek Sooko, begal perampasan, ataupun gangster pada Jumat 16 Desember 2022 jam 12.20 WIB di Jalan Teratai tidak pernah terjadi dan itu rekayasa saya sendiri," kata ayah satu anak ini usai menjalani pemeriksaan, Senin 19 Desember 2022

Terungkapnya laporan palsu yang dibuat Dheny tersebut setelah Polsek Sooko dan Satreskrim Polres Mojokerto menemukan banyak kejanggalan saat penyelidikan. 

Usai dilakukan pendalaman, Dheny baru mengakui bahwa peristiwa pembegalan tersebut tak pernah terjadi. Melainkan, dirinya mengalami aksi perbuatan tak menyenangkan oleh seseorang yang pernah dikenalnya di lokasi tersebut. 

Baca Juga: Operasi Gangster di Surabaya, Tim Gabungan Amankan 12 Pemuda

"Sedangkan kasus yang sebenarnya adalah, saya dihadang seseorang yang pernah dikenal dan meminta saya bercerai dengan istri saya. Dengan mengancam jangan sampai lapor ke pihak kepolisian. Saya mohon maaf ke semuanya, polisi, dan masyarakat. Saya menyesali dan tidak mengulangi," ujarnya. 

Sementara, Kanit Polsek Sooko Abdul Wahib membenarkan jika laporan kasus begal yang dilaporkan Dheny adalah hoax atau palsu. Usai pihaknya melihat ada kejanggalan dari keterangan pelapor, para saksi, dan rekaman CCTV. 
 
"Setelah mendapat laporan seperti itu akhirnya kita olah TKP. Karena laporan dibegal, kita minta koordinasi dengan jatanras dari polres. Terus ke lokasi bersama, kita cek CCTV yang ada di sekitar TKP, sama keterangan saksi-saksi memang ada kejanggalan," ucapnya. 

Baca Juga: Surabaya Bergerak Berantas Gangster dan Tawuran

Dheny akhirnya dilakukan pemanggilan sekitar pukul 11.00 WIB ke Polsek Sooko, dan akhirnya mengaku kejadian sebenarnya. "Tidak ada perampasan, tidak ada pembegalan, gangster tidak ada. Hanya rekayasa sendiri," Wajib memungkasi. 

Sebelumnya, aksi anarkis jalanan terjadi di Jalan Teratai Desa/Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto. Salah seorang warga saat melintas jadi sasaran pembegalan sejumlah pelaku yang disinyalir kelompok gangster. 

Meski sempat melawan, korban tak mampu mempertahankan tas berisi uang tunai Rp 5.250.000 raib digondol kelompok remaja bersenjata tajam itu. 

Korban adalah Dheny Cantona Hidayat (25). Pria yang menetap di Perumahan Pondok Teratai, Desa/Kecamatan Sooko itu jadi sasaran kejahatan jalanan sekitar pukul 00.20 WIB pada Jumat 16 Desember 2022 sepulang kerja.