JATIMNET.COM, Mojokerto – Pemerintah Kota Mojokerto menghadiri sosialisasi penanganan pelanggaran netralitas ASN, TNI, dan Polri pada tahapan kampanye yang digelar Bawaslu Kota Mojokerto, Senin pagi, 18 Desember 2023.

Dalam kegiatan ini juga dilakukan deklarasi Pemilu damai yang menyampaikan bahwa dalam pemilu harus pentahelix (multipihak) approach yang kuat. 

Penjabat (Pj) Wali Kota Mojokerto Mohamad Ali Kuncoro dalam sambutanya menyampaikan esensi pada Pemilu 14 Februari 2023 nanti diharapkan semua bisa handarbeni (ikut bertanggung jawab) dan angka partisipasi harus tinggi.

BACA: Deklarasi ASN Netral Pemilu 2024, Pj Wali Kota Mojokerto Ali Kuncoro Ingatkan Sanksi

"Dan kita tidak bisa hanya memasrahkan ini kepada KPU dan Bawaslu. Ini kerja kolektif, pentahelix approach-nya harus kita gali bersama," tutur Ali.

Sosok yang akrab disapa Mas Ali ini menegaskan bahwa jika Bawaslu mendapatkan laporan ada ASN di Kota Mojokerto yang tidak bersikap netral, ia siap memberikan tindakan sebagaimana regulasi yang ada. 

"Saya jamin ASN saya netral, kalau tidak netral diproses saja, kalau memang tidak netral silakan. Kalau ada temuan segera berikan laporan kepada saya, maka saya akan perintahkan kepada Pak Sekda, Kepala BKPSDM untuk diproses sesuai ketentuan yang berlaku," katanya. 

BACA: Pj Walikota Mojokerto Ajak Perkuat Sinergi, Jadikan Media Speaker Kemajuan Kota Mojokerto

Dalam kesempatan ini, Ali mengingatkan bahwa salah satu tugas utama ASN adalah sebagai perekat persatuan dan kesatuan di Negara Kesatuan Republik Indonesia. Oleh karenanya ASN harus mampu mengedukasi warga untuk berpartisipasi dalam pemilu. Karena semakin tinggi angka partisipasi maka legitimasi pemimpin yang akan hadir itu akan diakui oleh khalayak. 

"Tolong masyarakat diberi pencerahan, jangan fokus pada money politics. Kita perlu pemimpin yang kuat, yang hebat, pemimpin yang bisa membawa bangsa ini ke depan untuk menghadapi tahun dimana bangsa ini memasuki usianya yang ke-1 abad," katanya. 

Terkait netralitas ASN, sebelumnya Pemerintah Kota Mojokerto telah melakukan deklarasi dan menandatangani pakta integritas netralitas ASN pada Pemilu tahun 2024. (ADV/Inforial)