JATIMNET.COM, Mojokerto – Gerombolan sopir melakukan pengeroyokan terhadap seorang preman di Pusat Perkulakan Sepatu Trowulan (PPST) di Desa Watesumpak, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto. Sebab, teman sesama sopir mengalami pemalakan, Jumat, 4 Maret 2022.

Pengeroyokan itu sempat direkam oleh warga dan tersebar di media sosial. Terlihat dalam video, terduga pelaku mendapat beberapa pukulan dari orang-orang yang diduga sopir truk ini.

Salah satu saksi mata, Yanti, menjelaskan saat itu ada seorang sopir dipalak sampai Rp900 ribu oleh terduga pelaku sehingga teman-temannya kesal.

BACA JUGA: Dalih Terhimpit Ekonomi Kena Dampak Covid-19, Warga Mojokerto Palak Truk

"Dikasih sedikit tidak mau, minimal Rp500 ribu. Tapi dia (preman) mendapat Rp900 ribu. Minta uang tadi katanya di sekitar Bypass Mojoagung sampai ke Trowulan sini," ujar Yanti.

Terduga pelaku yakni Muhammad Hamdani, 36 tahun asal Desa Gemekan, Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto.

BACA JUGA: Polres Mojokerto Ungkap Pungli Truk di NIP, Capai Rp12 Juta per Bulan

Terpisah, Kasat Reskrim Polres Mojokerto AKP Tiksnarto Andaru Rahutomo membenarkan adanya aksi pengeroyokan terhadap terduga pelaku pemalakan.

"Pelaku mengaku sebagai jasa pengawalan kendaraan truk luar kota, meminta uang bulanan kepada sopir yg melintas sebesar Rp500 ribu. Kemudian diberi stiker AA warna kuning dan apabila tidak diberi, maka sopir diancam dan surat-surat kendaraan diambil pelaku," ia memungkasi.