JATIMNET.COM, Surabaya – Calon Wakil Presiden nomor urut 02, Sandiaga Salahuddin Uno meresmikan Rumah Kemaslahatan Indonesia (RKI) Rabu 2 Januari 2019.  

Bertempat di Jalan Darmokali 61, RKI ini bakal menjadi sayap baru pemenangan pasangan Prabowo-Sandiaga di Jawa Timur. Selain sebagai posko pemenangan, RKI juga bakal menjadi tempat audit forensik Daftar Pemilih Tetap (DPT).

Sandiaga Uno tiba di RKI usai salat Dhuhur di Masjid Al Falah. Kedatangannya disambut ratusan relawannya.

Di RKI, Sandiaga mendapatkan pernyataan dukungan dari para alumni ITS (Prabowo Sandi Calone Alumni ITS), Repair (Alumni Universitas Airlangga), Relagama Jatim (Relawan UGM Jatim) serta aktivis pergerakan 98.

BACA JUGA: Di Surabaya, 7 Langkah Pas Sandiaga Persis Ok Oce

Sandiaga juga menerima bantuan dana perjuangan dari para relawan sebesar Rp 6 Juta. “Di tempat lain sudah menjadi fenomena, bahwa pendukung kami ikut berjuang bersama-sama,” kata Sandiaga.

Sandiaga mengatakan bahwa dia dan Prabowo akan fokus di bidang perbaikan ekonomi. Dia mengatakan dukungannya terhadap pertumbuhan UMKM karena sektor ini paling banyak menyerap tenaga kerja.

Sandiaga meminta kaum intelektual untuk ikut serta dalam mengawasi pelaksanaan pilpres yang jujur dan ceria.  

BACA JUGA: Sandiaga Sebut Utang Indonesia Mencapai Rp 5 Ribu Triliun

Sementara itu, perwakilan dari RKI Isa Anshori mengklaim bahwa para akademisi di Jatim bersatu padu untuk membawa perubahan. Bahkan, ia mengatakan perguruan tinggi sudah memiliki aplikasi yang bisa mendata DPT yang bermasalah.

“Kami sudah mendapat dukungan dari perguruan tinggi negeri untuk bisa melakukan audit forensik DPT yang tidak valid di Jatim. Ini sumbangan kami untuk Indonesia yang lebih baik,” jelasnya.  

RKI ini juga diklaim sebagai tempat berkumpul relawan untuk membawa Indonesia kembali ke UUD 1945 yang asli dan Pancasila. Penyebaran 1000 banner pemenangan Prabowo-Sandiaga juga digerakkan dari RKI.