JATIMNET.COM, Lamongan – Musim penghujan berdampak pada sejumlah sektor, salah satunya Penerangan Jalan Umum (PJU). Hal itu juga terjadi di Kabupaten Lamongan. 

Saat musim penghujan tiba, lampu PJU di Kota Soto itu kerap mengalami kerusakan di bagian jaringan maupun lampunya.

"Kerusakan saat musim penghujan jumlahnya lebih banyak dibanding dengan saat musim kemarau," kata Kepala Bidang PJU Dinas Perhubungan Kabupaten Lamongan, Hadi, Jumat, 8 November 2024.

Hadi menjelaskan kerusakan itu dipengaruhi sejumlah faktor, di antaranya angin kencang saat turun hujan.

BACA: Pulang Kerja, Wanita asal Dlanggu Terlibat Kecelakaan hingga Terluka

Sebab, jika terjadi angin kencang dapat menciptakan kabel atau jaringan listrik yang berada di dekat pohon bergesekan. Sehingga, mengakibatkan kabel tersebut putus.

Selain itu, pengaruh angin kencang yang dapat membuat pohon tumbang juga berisiko menimpa jaringan dan kabel hingga PJU dapat terganggu.

Tidak hanya itu, jaringan dan kabel jika terkena air juga mudah terjadi korsleting listrik. Penerangan Jalan Umum Tenaga Surya (PJUTS) yang biasanya untuk mengisi energi juga akan terganggu akibat cuaca berkabut.

"Oleh karenanya, untuk antisipasi kejadian tersebut, kami melakukan pemangkasan terhadap sejumlah pohon yang berdekatan dengan kabel dan jaringan," katanya.

BACA: Pria asal Surabaya Meregang Nyawa Terlindas Truk di Mojokerto

Pihaknya juga meningkatkan intensitas kunjungan untuk memantau terjadinya kerusakan. 

"Kami menyiapkan empat tim untuk penanganan kerusakan, yakni meliputi tim wilayah selatan, wilayah kota, jalan nasional, dan wilayah utara," ujarnya.

Menurut Hadi, lama pengerjaan jika terjadi kerusakan kondisional yaitu melihat kondisi kerusakannya.

"Jika kerusakan itu hanya terjadi pada lampunya, maka hanya membutuhkan waktu sebentar. Akan tetapi, jika kerusakan itu terjadi pada jaringan maka pengerjaan perbaikan akan memakan waktu lama sebab harus mencari jaringan terlebih dahulu," katanya.