JATIMNET.COM, Mojokerto – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Mojokerto memastikan bakal melelang ribuan kotak suara yang digunakan dalam Pemilu 2019 lalu.

“Kami telah melakukan pendataan kotak suara yang disimpan di GOR Dinas Pendidikan (Dispendik) Kabupaten Mojokerto dan gudang milik KPU sendiri,” kata Ketua KPU Kabupaten Mojokerto Muslim Bukhori, Rabu 13 November 2019.

Menurut Muslim, proses lelang akan dilakukan secara terbuka melalui Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL).

BACA JUGA: FKUB Mojokerto Sebut Salam Lintas Agama Wujud Toleransi

Sekretaris KPU Kabupaten Mojokerto Heru Kendoyo menambahkan, KPU saat ini telah mengalokasikan anggaran pengadaan logistik pilkada 2020 terkait kotak suara baru.

"Di anggaran pilbup, kami sudah mengalokasikannya (kotak suara baru)," ungkapnya.

Sayangnya, Heru tak merinci detail besaran anggaran yang digunakan untuk pengadaan logistik tersebut karena masih menghitung kebutuhan keseluruhan biaya Pilkada 2020.

"Sampai saat ini, kami masih rasionalisasi. Jadi belum tahu secara pasti besaran anggarannya,’’ imbuhnya.

BACA JUGA: Polres Mojokerto Limpahkan Berkas Bocah Pelaku Asusila ke Kejari

Heru menyebut, untuk anggaran Pilkada 2020 KPU bakal memperoleh dana sebesar Rp 52,3 miliar. Jumlah itu lebih sedikit dibandingkan anggaran yang diajukan KPU yang mencapai Rp 62,5 miliar. Sehingga defisit Rp 10 miliar.

’’Yang pasti kami merencanakan pengadaan kotak suara sebanyak jumlah TPS (tempat pemungutan suara). Yakni, 1.730 kotak,’’ tandas Heru.

Tahun lalu, KPU juga melelang seluruh kotak suara yang terbuat dari alumunium. Kotak suara, harus dilelang menyusul aturan yang mengatur transparansi kotak suara.