JATIMNET.COM, Gresik – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa memastikan makanan yang diolah di dapur umum bantuan Pemprov Jawa Timur sehat dan aman.

Pernyataan ini disampaikan Khofifah saat meninjau dapur umum bersama tim Satgas Covid-19 Jawa Timur di Markas Kodim 0817 Gresik, Kamis, 7 Mei 2020. 

Khofifah didampingi Pangdam V Brawijaya, Wakapolda Jatim, Kepala BPBD Jatim, dan Kepala Dinas Sosial Jatim serta Forkopimda Gresik dan Satgas Covid-19 Gresik. 

Mantan Menteri Sosial itu mengunjungi dan langsung mengecek bahan makanan sampai pengemasan dan distribusinya.

BACA JUGA: Gresik Terima Sembako Pemprov Jatim untuk Dapur Umum Covid-19

"Kami ingin memastikan dapur umum yang disertai security food (makanan aman) yang memastikan bahan yang dimasak tidak ada kandungan formalinnya," katanya.

Khofifah juga memastikan dan memberi garansi masakan dapur umum ini sesuai standar kesehatan dan ada takaran kalori dan asupan gizi untuk buka dan sahur. Dapur umum ini mampu memproduksi 1.500 bungkus makanan per hari.

Khofifah juga meminta semua elemen besinergi lebih maksimal untuk melawan Covid-19. 

"Kami minta masyarakat memiliki kedisiplinan secara konsisten dan juga kepatuhan secara konsisten dalam memutus rantai penularan Covid-19 ini," ujarnya.

BACA JUGA: Sanksi Pelanggar PSBB Berlaku 1 Mei

Kordinator Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Jatim sekaligus Sekda Jatim Heru Tjahjono menuturkan terkait evaluasi PSBB yang sudah 10 hari berjalan di Surabaya, Sidoarho, dan Gresik, pihaknya masih terus melakukan evaluasi bersama.

"Kita lihat nanti dan akan kami evaluasi. Nanti malam akan kami bahas termasuk permintaan PSBB Malang Raya," katanya.