JATIMNET.COM, Surabaya – Kementerian Sosial terus melakukan pendataan ulang terhadap Penerima Bantuan Iuran (PBI) BPJS Kesehatan. Sejauh ini Kementerian Sosial (Kemensos) terus melakukan pendataan dengan menggandeng sejumlah pihak.

“Sedang berjalan, antara Kemensos dengan BPJS (Kesehatan) dan Kementerian Dalam Negeri, dalam hal ini Dukcapil,” kata Menteri Sosial Juliari Peter Batubara, usai membuka acara Sarasehan Kearifan Lokal di Surabaya, Rabu 4 Desember 2019.

Pendataan ini dilakukan guna memverifikasi ulang. Sebab pada Agustus lalu, Kemensos mengeluarkan 5,2 juta peserta PBI BPJS Kesehatan dari Basis Data Terpadu (BDT). Sedikinya 1,2 juta di antaranya peserta PBI dari Jawa Timur.

BACA JUGA: Kemensos Dorong Pemprov Jatim Verifikasi Program Keluarga Harapan

Hanya saja dari jumlah itu, Juliari belum tahu rincian yang sudah terdata kembali dalam BDT. “Detailnya saya tidak hapal. Tapi (sekarang) sedang berjalan,” ungkapnya.

Hasil pendataan sementara, sesuai data BPJS Kesehatan Jatim per Oktober lalu. Setidaknya sudah ada 607 ribu peserta PBI yang sudah masuk kembali ke BDT.

BACA JUGA: Pemprov Jatim Terus Pantau Pengungsi Pasca Badai Batu

Sementara itu, Plt Kepala Dinas Sosial Jawa Timur, Subhan Wahyudiono mengatakan pendataan peserta PBI BPJS Kesehatan di Jawa Timur sampai sekarang masih berlangsung.

“Ini masih dikoordinasikan dalam rapat-rapat. Masih dikumpulkan lagi datanya. Kami terus melakukan koordinasi dengan BPJS. Jadi tidak hanya Dinas Sosial saja,” Subhan menjelaskan.