JATIMNET.COM, Surabaya – Kunjungan kapal pesiar atau cruise di kota Surabaya jelang tutup tahun terus bertambah. Setelah Genting Dream singgah pada 20 November lalu, giliran MS Viking Orion menyinggahi Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.

Kapal berbendera Malta itu membawa 1.300 penumpang sandar di Terminal Jamrud Utara Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya sekitar pukul 08.00 WIB, Rabu 28 Oktober 2018.

Sekitar 30 menit kemudian beberapa penumpang menjejakkan kakinya dan langsung disambut Cak dan Ning Surabaya. Beberapa wisatawan asing itu mendapat suguhan penyambutan seperti tari remo, jaranan dan wayang kulit, yang dimainkan di tepi dermaga Terminal Jamrud Utara Pelabuhan Tanjung Perak.

Suguhan tarian penyambutan itu membuat penumpang yang mayoritas wisatawan asing terlihat antusias. Beberapa diantaranya berswafoto dengan penari, dalang maupun dengan Cak dan Ning Surabaya.

Tak lama kemudian sejumlah turis asing memilih melakukan city tour (wisata kota) dengan menumpang beberapa kendaraan, seperti bus, mini bus dan kendaraan lain. Tujuan wisata city tour ini diantaranya mengunjungi objek wisata kota, seperti kota tua di kawasan Surabaya Utara, Taman Bungkul, Patung Joko Dolog, dan beberapa tempat lain.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Antiek Sugiharti yang dijumpai di lokasi menyebutkan akan melakukan perbaikan-perbaikan lokasi yang kerap dikunjungi wisata asing sebagai objek city tour.

“Ini merupakan upaya kami memperkenal pada turis manca negara, bahwa Kota Surabaya merupakan kota yang cantik dengan kesenian yang kaya,” kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Antiek Sugiharti di sela penyambutan kapal pesiar.

Dia menambahkan sambutan ini salah satu bagian untuk membuat turis-turis asing tetap memilih Indonesia sebagai destinasi wisata. Sepanjang tahun 2018 ini saja Pemkot Surabaya menargetkan 20 ribu turis, dan hingga November ini sudah tercapai 25 ribu wisatawan asing.

“Kemungkinan bisa meningkat lagi, karena tanggal 30 November mendatang akan hadir kembali kapal pesiar lain," tambahnya.

MS. Viking Orion berborbot mati 47.800 Gross Tonage, dengan panjang 220 m ini sebelumnya singgah di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, Jawa Tengah kemudian menuju Tanjung Perak Surabaya dan melanjutkan ke Celukan Bawang, Bali.