Reporter : Adi Susanto

Jatimnet.com – Banjir bandang menerjang wilayah Kecamatan Songgon dan Singojuruh, Kabupaten Banyuwangi, Jumat 22 Juni 2018 pagi sekitar pukul 08.40 WIB. Akibat dari banjir tersebut, jalur antar kabupaten yang menghubungkan Jember-Banyuwangi via Singojuruh, terputus.

Hal tersebut disebabkan, air bercampur lumpur terus mengalir deras di sekitar DAM Garit, Desa Alas Malang, Kecamatan Singojuruh. Sehingga jalur tersebut ditutup total, kendaraan tidak bisa dilintasi kendaraan apapun.

Lantaran banyak batang pohon tumbang, berserakan karena dampak dari diseret derasnya air bercampur lumpur. Disamping itu, banyak kendaraan pribadi milik warga terendam lumpur.

Diduga dampak dari banjir di hulu yakni sedimen lereng Gunung Raung mengalami longsor.

“Ditutup penuh, kondisi tanggap darurat,” kata Kordinator Tagana Banyuwangi, Dedy Utomo, Jumat 22 Juni 2018.

Sementara dalam cuitan instagram Sutopo Purwo, Kepala Data Informasi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Indonesia menginformasikan, bahwa banjir bandang di wilayah Kecamatan Singojuru menerjang tiga dusun, yakni Dusun Garit, Karang Asem dan Bangunrejo.

“Jumlah kerusakan rumah diperkirakan cukup banyak, dimungkinkan akan terus bertambah. Mengingat banjir bandang meninggalkan lumpur setinggi 1 meter menerjang pemukiman rumah warga,” katanya.