JATIMNET.COM, Ponorogo – Demam Berdarah Dengue (DBD) sedang merebak di Kabupaten Ponorogo, tercatat bulan di Januari saja sudah ada 53 kasus DBD. 

Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko, mengatakan di Ponorogo memang saat ini tren angka penderita DBD sedang naik, namun kenaikan tersebut menurutnya masih dalam batas kendali.

Ia pun akan mengajak masyarakat untuk melakukan gotong royong serentak untuk pemberantasan sarang nyamuk (PSN). “Saat juga sudah kita lakukan fogging sebanyak 30 titik, minggu depan akan terus berjalan (fogging),” kata Giri, Rabu 19 Januari 2022.

Untuk menunjang PSN pihaknya juga akan menambah alat fogging sebanyak itu 10 hingga 12 biji. Sehingga masyarakat tidak perlu resah harus terkait pengadaan fogging oleh Dinkes Ponorogo.

Baca Juga: Kasus DBD Melonjak, Ini yang Dilakukan Pemkab Mojokerto

Ia juga meminta kepada relawan yang akan melakukan fogging untuk menggunakan obat dari dinas kesehatan agar nyamuk tidak kebal. “Fogging itu menenangkan, rakyat itu senang kalau ada asap fogging,” ujar Giri.

Sementara Plt Kadinkes Ponorogo, Agus Pramono, menuturkan jika saat ini Dinkes menekankan kepada masyarakat untuk melakukan PSN  yang bagus. Pasalnya saat ini hanya ada 16 alat fogging yang dimiliki oleh Dinkes Ponorogo.

Selain itu jika terlalu sering dilakukan Fogging juga ditakutkan akan membuat nyamuk kebal terhadap obat Fogging. “Mulai jumat ini seluruh stakeholder akan kerja bakti PSN,” pungkas Agus.