JATIMNET.COM, Surabaya -  Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Juanda memprediksi prakiraan cuaca panas masih melanda Jawa Timur hingga akhir Oktober 2019.

Berdasarkan informasi prakiraan cuaca Jawa Timur yang diterima Jatimnet.com, seluruh daerah di Jawa Timur diprakirakan belum memasuki musim penghujan dengan rerata suhu terendah sekitar 20 derajat celsius hingga tertinggi 36 derajat celsius pada tanggal 27-28 Oktober 2019.

“Suhu udara dapat mencapai 36 derajat celsius di dua daerah yakni Gresik, Kota Surabaya, dan Kota Madiun pada siang hari,” ungkap Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Juanda, Teguh Tri Susanto, Sabtu 26 Oktober 2019.

BACA JUGA: Waspadai Perubahan Cuaca Hingga Awal Tahun

Sementara itu di daerah lainnya, suhu udara pada siang hari memiliki rerata berkisar 31 derajat celsius seperti di Bondowoso dan Kota Batu hingga 35 derajat celsius.

Sedangkan untuk kelembapan udara, BMKG Juanda menyebut ketiga daerah yang memilki cuaca terpanas memiliki rentang kelembaban tertinggi berkisar 35 – 85 persen.

Sebelumnya, BMKG merilis saat ini terjadi peningkatan suhu panas tertinggi di sejumlah wilayah Indonesia. Berdasarkan data suhu maksimum, terdapat beberapa daerah yang mencapai 40 derajat celsius, tertinggi setelah terjadi sebelumnya di Semarang tahun 2015 sebesar 39,5 derajat celsius.

BACA JUGA: Ini Wilayah Jatim yang Terjadi Perubahan Cuaca Hingga Akhir Tahun

Suhu panas yang terjadi di wilayah Indonesia merupakan fenomena adanya gerak semu matahari yang merupakan suatu siklus yang biasa dan terjadi setiap tahun, sehingga potensi suhu udara panas seperti ini juga dapat berulang pada periode yang sama setiap tahunnya.

Untuk itu, BMKG mengimbau masyarakat yang terdampak suhu udara panas untuk minum air putih yang cukup guna menghindari dehidrasi, mengenakan pakaian yang melindungi dari sinar matahari jika beraktivitas di luar ruangan.