JATIMNET.COM, Surabaya - Berdalih sepi job, tiga sindikat yang pernah bekerja freelance Telkom nekat mencuri kabel telepon. Mereka adalah berinisial MDH (23) warga Lamongan, MS (20) warga Pasuruan dan SST (31) warga Kampung Malang Surabaya.

Akibat dari perbuatannya, mereka harus menginap di hotel Prodeo Polsek Genteng. Itu setelah pihak kepolisian mendapatkan laporan dari salah satu manajemen Telkom, bahwa ada oknum yang informasinya bekerja ditempatnya (Telkom) melakukan pencurian.

Dari laporan itulah, polisi melakukan pengintaian, dan menangkap tersangka yang masih mengenakan pakaian dinas Telkom membawa kabel 400 meter. 

Baca Juga: Sindikat Pencurian Konter Ponsel di Madiun Dibekuk Polisi

"Pada saat dilakukan introgasi, ketiganya mengaku telah mencuri kabel di daerah Jalan Tidar. Ketiganya pun dibawa ke Kapolsek Genteng," kata Kapolsek Genteng, Kompol Wisnu S Kuncoro, Selasa 28 September 2021.

Begitu ditangkap, lanjut Kapolsek Wisnu, tersangka dilakukan interogasi dan mengaku, bahwa sebelumnya juga melakukan pencurian kabel milik Telkom di Jalan Kusuma Bangsa. Rencananya kabel tersebut akan dijual dan uangnya untuk membeli chip game Domino. “Katanya buat beli chip domino," ujar Wisnu.

Dari penangkapan tersebut, polisi mengamankan sejumlah barang bukti seperti 1 rool kabel Telkom, 3 baju dinas Telkom, 1 buah tangga dan gunting besar. "Akibat pencurian tersebut, Telkom mengalami kerugian senilai Rp 23 juta lebih," tutup Wisnu.