JATIMNET.COM, Surabaya - STIE Perbanas Surabaya menggelar wisuda secara daring melalui aplikasi Zoom dan Youtube Live Perbanas, pada Sabtu 6 Februari 2021. Selain itu, wisuda juga digelar secara offline bertempat di ruang terbuka, tepatnya di halaman Kampus Utama STIE Perbanas Surabaya, Jalan Wonorejo Utara 16 Rungkut.

Ketua STIE Perbanas Surabaya, Dr. Yudi Sutarso menyebut wisuda kali ini terasa spesial lantaran adanya pandemi Covid-19 dan lokasi penyelenggaraan wisuda yang diselenggarakan di kampus STIE Perbanas yang baru.

"Kampus utama kita mulai sekarang ini berada di Wonorejo. Pelaksanaannya yang outdoor, itulah mungkin jadi pembeda dari sisi acaranya," kata Dr. Yudi Sutarso, Sabtu, 6 Februari 2021.

Ia menuturkan, alasan pemilihan konsep outdoor di kampus baru itu untuk menjaga protokol kesehatan Covid-19 dengan ketat, selain memakai masker, mencuci tangan, hingga menjaga jarak.

Baca Juga: Gedung C STIE Perbanas Surabaya Berkonsep Green Energy

Sementara, berbicara tentang kualitas lulusan sekarang ini, Yudi Sutarso menilai tidak jauh berbeda meski sudah masuk pandemi Covid-19. Rata-rata yang diwisuda sekarang sudah di semester akhir pada tahun 2020 kemarin.  "Jadi, pandemi ini hanya berpengaruh di semester akhir mereka saja," ia menekankan.

Pihaknya pun memiliki parameter kualitas lulusan dari keterserapan masuk di dunia kerja. Sesuai survei terakhir, keterserapan lulusan STIE Perbanas Surabaya masuk dunia kerja sebesar 75 persen kurang dari 6 bulan. "Lulusan Perbanas paling banyak di swasta karena memang kampus bisnis," ia menuturkan.

Di momen kelulusan ini, Yudi pun berharap STIE Perbanas Surabaya dalam waktu dekat ini berubah bentuk menjadi universitas. "Kemarin, kami sudah melalui tahapan akhir, yaitu visitasi lapangan," ia menambahkan.

Sebagai informasi, STIE Perbanas Surabaya menggelar Wisuda Program Magister Manajemen, Program Sarjana dan Program Diploma 3 sebanyak 277 wisudawan.

Baca Juga: Mahasiswa STIE Perbanas Pecahkan Rekor Kampanye 1372 Poster SDGs Media Sosial

Rinciannya, 9 wisudawan Program Studi (prodi) Magister Manajemen, 98 Wisudawan Sarjana Akuntansi, 82 Wisudawan Sarjana Manajemen, 6 Wisudawan Sarjana Ekonomi Syariah, 56 wisudawan Diploma 3 Perbankan dan keuangan, dan 26 Wisudawan dari Diploma 3 Akuntansi.

Kemudian, wisudawan terbaik dari setiap prodi, yaitu Wiwit Afifah, S.Akt. (Sarjana Akuntansi), Anggun Permatasari, S.M. (Sarjana Manajemen), dan Muhammad Nizar, S.E. (Sarjana Ekonomi Syariah), Liesnadilla Galuh Ananta, A.Md. Bns, (Diploma 3 Perbankan dan Keuangan), dan Sesilia Maria Novita, A.Md., Akt (Diploma 3 Akuntansi).

Adapun salah satu wisudawan terbaik, Sesilia Maria Novita, A.Md., Akt mengaku tidak menyangka atas perolehan predikat ini. Selain memperoleh Indek Prestasi Kumulatif (IPK) sebesar 3,87, Sesilia merupakan salah satu penerima beasiswa penuh. Selama menempuh kuliah, dirinya tidak dikenakan biaya pendidikan alias gratis.

Selain itu, alumni SMA Negeri 1 Puri Mojokerto ini terbilang aktif berorganisasi, berprestasi, dan menjadi delegasi mahasiswa di prodinya untuk mengikuti Program International College of Rajamanagala University of Technology Krungthep, Bangkok, Thailand tahun 2019.

Baca Juga: BPKN RI Gandeng STIE Perbanas Beri Perlindungan Pada Konsumen

"Saat ini saya berfokus di karir dahulu. Setelah lulus saya langsung bekerja di Kantor Edwin Consultant di bagian Pajak sejak Desember tahun kemarin. Jadi, saya sangat bersyukur bisa berkuliah di sini. Karena selain ilmu, saya juga memiliki banyak pengalaman," kata Sesilia.

Di samping itu, mahasiswi yang akrab disapa Sesil tersebut juga berhasil menjadi Penerima Pendanaan Hibah Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) Pengabdian Masyarakat tahun 2019 dari Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) VII Jawa Timur.

Bahkan, ia pun aktif menjadi Relawan Pajak Pendampingan Tax Self Assessment di KPP. Untuk Keorganisasian, ia pun masuk di Sie Kerohanian Kristen (SKK) dan STIE Perbanas Surabaya English Debate Comunity (EDC) STIE Perbanas Surabaya.