JATIMNET.COM, Surabaya-Bank UMKM Jawa Timur, sebagai bank perkreditan rakyat (BPR) milik daerah kini memberikan skema pendanaan untuk peningkatan akses air bersih dan sanitasi yang layak bagi masyarakat Jawa Timur. Dalam pelaksanaan program ini, BPR milik Pemprov Jatim tersebut berkolaborasi dengan Water.org dan Danone AQUA.  

Kolaborasi tersebut ditandai dengan penandatanganan kerja sama di Kantor Pusat Bank BPR Jatim, Jalan Ciliwung Nomor 11, Surabaya. Skema kredit ini dapat diakses untuk pembangunan atau pengembangan infrastuktur SPAM perdesaan maupun sarana air dan sanitasi skala Rumah Tangga baik Sambungan Rumah (SR) baru dari SPAM Perdesaan atau PDAM serta pembangunan jamban sehat. 

Adapun Danone AQUA sebagai inisiator mendorong program tersebut untuk berkembang di Jawa Timur, setelah dalam dua tahun belakangan mengembangkan skema serupa di Sragen dan Boyolali, Jawa Tengah.

Kedua pihak berkomitmen untuk berkerja sama dalam meningkatkan akses sanitasi dan air bersih. Sedangkan Water.org sebagai lembaga non-profit yang berfokus pada pembiayaan air dan sanitasi melalui lembaga keuangan, memiliki pengalaman dan best practice di bidang ini. Perjanjian kerja sama antara Bank UMKM dengan Water.org-Danone AQUA ini merupakan bentuk dukungan bersama terhadap pengembangan produk kredit air dan sanitasi di Indonesia khususnya di Provinsi Jawa Timur.

BACA JUGA: Veolia Indonesia Bangun Pabrik Daur Ulang Botol Terbesar

Program tersebut juga merupakan turunan kerja sama antara Water.org dengan Danone AQUA yang sebelumnya, sejak 2017 telah dilakukan kerjasama lain dalam bentuk Program Penguatan dan Pembiayaan Kelompok SPAM Perdesaan. Kerjasama ini diharapakan dapat meningkatkan keterlibatan banyak sektor dalam mewujudkan target Sustainable Development Goals (SDGs) terkhusus pada poin ke-6, untuk akses dan sanitasi yang layak di 2030. 

Sementara itu, Bank UMKM sendiri sejak 2018 telah aktif memberikan pembiayaan kepada kelompok SPAM Perdesaan. Untuk memperluas layanan dalam kebutuhan dasar air dan sanitasi Rumah Tangga, Bank UMKM bisa memberikan kredit untuk pembangunan jamban sehat dan sambungan rumah (SR) baru. 

Berdasarkan data BPS tahun 2017, 68,83 persen rumah tangga di Jawa Timur sudah mendapatkan akses terhadap sanitasi layak. Kemudian 75,58 persen rumah tangga telah mendapatkan akses terhadap sumber air minum yang layak. Sehingga masih terdapat 31,17 persen masyarakat belum mendapatkan fasilitas sanitasi yang layak dan 24,42 persen belum mendapatkan akses air bersih. 

Produk pembiayaan yang ditawarkan oleh Bank UMKM Jawa Timur dapat menjadi alternatif solusi untuk pendanaan pembangunan infrastruktur air bersih dan sanitasi. Dengan adanya peran serta pembiayaan dari Bank BPR Jatim Bank UMKM Jawa Timur diharapkan memberikan dukungan signifikan untuk peningkatan air bersih dan sanitasi di Provinsi Jawa Timur. 

Penandatanganan kerjasama tersebut dihadiri Direktur Utama Bank BPR Jatim Bank UMKM Jawa Timur yaitu Yudhi Wahyu Maharani, Chief Representative Water.org Indonesia Rachmad Hidayad dan Direktur Sustainable Development Danone Indonesia, Karyanto Wibowo.