JATIMNET.COM, Jember – Solidaritas untuk menentang serangan brutal Israel ke Gaza, Palestina, masih terus disuarakan di berbagai penjuru Tanah Air. Di Jember, puluhan warga yang tergabung dalam Aliansi Pemuda Peduli Palestina menggelar aksi dukungan untuk kemerdekaan Palestina, Minggu sore, 12 Mei 2024.

Bertempat di Alun-alun Jember, puluhan warga tersebut menggelar aksi yang diawali dengan doa bersama. Mereka kemudian menggelar orasi dan teatrikal yang menggambarkan penderitaan rakyat Palestina akibat kebrutalan Israel. 

"Kita menggunakan aksi teatrikal berupa ibu hamil yang berjuang mempertahankan janin dan nyawanya sendiri menghadapi agresi Zionis Israel," ujar koordinator aksi, Musa Akbar.

BACA: Anies Baswedan: Konflik Palestina-Israel Bisa Diselesaikan Dengan Rasa Keadilan

Massa juga membawa spanduk berisi foto-foto sejumlah tokoh yang dianggap sebagai martir dan simbol perlawanan terhadap Israel, di antaranya jenderal senior Iran yang tewas dibom Israel, Jenderal Qassem Soleimani; tentara AS, Aaron Bushnell, yang tewas membakar diri dalam aksi protes menentang Israel; dan sejumlah jurnalis yang tewas ditembak pasukan Israel saat menjalankan tugas. 

"Kita bangsa Indonesia punya kewajiban untuk tetap konsisten memperjuangkan kemerdekaan Palestina. Seperti kata Bung Karno, selama kemerdekaan belum diberikan kepada Palestina, maka selama itu pula rakyat Indonesia akan menentang penjajahan yang dilakukan Israel," kata Musa. 

Menurut Musa, bangsa Indonesia terikat dengan konstitusi untuk senantiasa bersama dengan rakyat Palestina guna mencapai kemerdekaan. 

BACA:  Aksi Perempuan Palestina Menuntut Israel

"Perjuangan Palestina ini mewakili kita untuk melawan penjajahan yang masih ada di muka bumi ini. Bahwa penjajahan di atas muka bumi harus dihapuskan," kata Musa. 

Aliansi juga membawa bendera Palestina berukuran besar yang menjadi sarana pembubuhan tanda tangan sejumlah warga untuk simbol dukungan terhadap negara tersebut. Tak lupa, aliansi juga membawa sejumlah bendera Israel untuk diinjak-injak. 

"Cukup banyak masyarakat Jember yang antusias membubuhkan tanda tangan simbol dukungan, menunjukkan tingginya kepedulian warga kita. Meski terpisah jarak yang cukup jauh, namun Palestina selalu di hati," kata Musa.