JATIMNET.COM, Probolinggo – Konferensi III Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Probolinggo Raya yang digelar di hall kawasan wisata Pantai Bentar, Kabupaten Probolinggo, Rabu, 7 Mei 2025, menghasilkan kepemimpinan baru. 

Melalui proses pemungutan suara yang berlangsung secara demokratis, Babul Arifandi terpilih sebagai Ketua PWI Probolinggo Raya untuk masa bakti 2025–2028.

Dalam kontestasi pemilihan yang berjalan tertib dan penuh semangat, Babul memperoleh 22 suara, unggul atas pesaingnya, Arif Mashudi, yang meraih 11 suara.

Kepada awak media, Babul menyampaikan rasa terima kasihnya atas kepercayaan yang diberikan. Ia mengapresiasi jalannya konferensi yang dinilai lebih demokratis dibanding pelaksanaan sebelumnya.

“Ini adalah sejarah baru. Setelah sebelumnya kita memilih secara aklamasi, kali ini kita betul-betul menjalani proses demokrasi dan alhamdulillah berjalan dengan lancar dan damai,” ujarnya.

BACA: PWI Probolinggo Raya Gelar OKK, Tekankan Profesionalisme Wartawan

Babul juga menaruh hormat kepada tokoh-tokoh yang telah memberikan kontribusi besar terhadap keberlangsungan organisasi.

Secara khusus, ia menyanjung Ketua PWI Probolinggo Raya periode sebelumnya, H.A. Suyuti, yang dinilainya berhasil membangkitkan kembali semangat berorganisasi di kalangan wartawan.

“Saya sangat menghargai peran Pak Haji Suyuti. Beliau telah menjadi motor penggerak semangat kolektif kita dalam berorganisasi,” kata Babul.

Dengan latar belakang pengalaman organisasi selama empat tahun terakhir, Babul menegaskan komitmennya untuk membangun PWI yang lebih solid, adaptif, dan progresif.

Ia juga mengajak seluruh anggota untuk menumbuhkan semangat kolaborasi, bukan kompetisi yang merugikan.

BACA: PWI Probolinggo Imbau Media Obyektif Menulis Berita Pemilu 2024

“Kita perlu lebih saling mendukung. Tidak saatnya lagi saling menjatuhkan. Mari kita besarkan PWI ini bersama-sama,” katanya di hadapan para peserta konferensi.

Sebagai penutup, Babul mengajak seluruh anggota PWI Probolinggo Raya untuk menjaga kekompakan, membangun kepercayaan, dan terus berkontribusi dalam memajukan dunia jurnalistik di wilayahnya.

“Struktur bisa berganti, tapi kekuatan organisasi tetap bersumber dari kekompakan dan kerja sama semua anggotanya,” katanya penuh semangat.