JATIMNET.COM, Surabaya - Pemberian vaksin Covid-19 kepada seluruh masyarakat Surabaya semakin masif dilakukan. Terbukti, berdasarkan data dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya per hari Jumat 18 Juni 2021, jumlah kumulatif penerima vaksin sejak pertama kali sudah mencapai 1.289.265 jiwa, atau 1,2 juta sasaran.

Kepala Dinkes Kota Surabaya Febria Rachmanita mengatakan pertambahan cakupan di Kota Pahlawan dalam setiap harinya terus meningkat. Hal itu lantaran jumlah sasaran yang dituju pun juga semakin meluas. Seperti misalnya, berdasarkan data yang tercatat, jumlah cakupan dosis per 18 Juni 2021 berjumlah 8.517 orang.

“Rincian Sumber Daya Manusia Kesehatan (SDMK) 71 orang. 205 lansia, 1.748 pra lansia, lalu masyarakat rentan 904 orang dan pelayanan publik Sebanyak 5.589 orang,” kata Febria Rachmanita, Jumat 18 Juni 2021.

Baca Juga: Surabaya Sediakan Link Daftar Online Vaksin Covid Warga di Atas 18 Tahun

Untuk angka 1,2 juta jiwa sasaran itu, ia merinci total keseluruhan jumlah SDMK yang telah mendapatkan vaksin sebanyak 93.341 orang. Selanjutnya, untuk pelayanan publik yang sudah disuntik vaksin berjumlah 716.045 orang. Sedangkan, jumlah lanjut usia (lansia) yang mendapat vaksinasi yakni mencapai 409.496 orang.

“Nah untuk masyarakat rentan yang terdiri dari disabilitas, Orang dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) serta masyarakat rentan yang lainnya sebanyak 16.542 orang. Lalu bagi masyarakat umum atau pra lansia berjumlah 53.841 orang. Tentunya data ini terus berkembang," ia menguraikan.

Tidak hanya itu, saat ini Febria tengah melakukan pendataan vaksinasi bagi warga Surabaya yang usianya di atas 18 tahun. Pendataan tersebut, dilakukan secara online dengan mengakses link  http://bit.ly/pendaftaranvaksin18tahun.

Baca Juga: Vaksinasi Tahap III di Surabaya Sasar Penyandang Disabilitas hingga Penghuni Rusun

Setelah selesai, data itu akan dikirim kepada Kementerian Kesehatan (Kemenkes) untuk selanjutnya  menerima jumlah vaksin sesuai dengan target sasaran. “Mari warga Surabaya yang usianya 18 tahun ke atas segera isi link sesuai dengan data diri,” ia mengingatkan.

Oleh sebab itu, Kadinkes Kota Pahlawan itu mengajak seluruh warga agar mendaftarkan diri di link tersebut dengan data yang sebenar-benarnya. Sebab menurut dia, data ini akan berpengaruh kepada penjadwalan serta titik lokasi mana yang menjadi tempat vaksinasi calon penerima vaksin.

“Saya mohon untuk diisi sebaik-baiknya supaya mudah dalam memilih faskes terdekat. Untuk  penjadwalan akan dihubungi lebih lanjut,” ia memungkasi.