JATIMNET.COM, Situbondo - Tiga rumah warga di Dusun Krajan RT/RW/ 01/01, Desa/Kecamatan Banyuputih, Kabupaten Situbondo, terbakar. Saat kebakaran terjadi rumah dalam keadaan kosong, karena pemiliknya bekerja di sawah.

Mereka histeris setelah melihat rumahnya sudah jadi arang. “Saya bekerja di sawah mendengar rumah terbakar saya pulang. Semuanya hangus terbakar termasuk perbotan,” kata Musahri, (salah satu pemilik rumah yang terbakar, Minggu, 22 November 2020

Kebakaran dahsyat itu sempat membuat warga setempat panik, karena lokasi rumah yang terbakar berada di kawasan padat penduduk. Warga sempat bahu membahu berusaha memadamkan, namun api yang sudah membesar sulit dikendalikan.

Semula kobaran api berasal dari rumah Musahri kemudian merembet ke rumah lainnya yang jaraknya berdempetan. Banyaknya barang di dalam rumah yang mudah terbakar membuat api dengan cepat membesar. Api baru berhasil dipadakam satu setengah jam kemudian setelah dua mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi.

BACA JUGA: Lima Orang Terjebak di Dalam Kebakaran

“Berdasarkan keterangan warga api pertama kali terlihat dari ruang tengan rumah milik Musahri kemudian membesar dan merembet ke rumah yang lainnya,” ujar Puriyono, Koordinator Pusat Pengendalian  (Pusdalops) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Situbondo

Menurut Puriyono, tiga rumah yang tebakar itu masih milik satu keluarga yaitu dua rumah rumah milik Musahri dan satu rumah lainnya milik Yaidi, (50).  Api menghanguskan rumah dan isinya karena saat kejadian rumah dalam keadaan kosong. Warga kesulitan menyelamatkan perabotan dari dalam rumah yang sedang terkunci.  Dugaan sementara kebakaran tiga rumah tersebut karena korsleting arus pendek listrik

“Tidak ada korban jiwa kerugian ditaksir mencapai 100 jutaan. Tiga rumah yang terbakar itu terdiri dua  rumah rusak total satu rumah rusak sedang,” terangnya.