JATIMNET.COM, Surabaya - PT KAI Daop 8 Surabaya akan mengoperasikan sejumlah palang Pintu Penjaga Lintasan (PJL) kereta api pada Februari 2019 untuk meminimalisir terjadinya kecelakaan pengendara yang melintasi rel kereta api.

"Pengendara juga harus tetap waspada jika melintas di jalur rel," kata Manager Humas PT KAI Daop 8 Surabaya Suprapto dalam rilis yang diterima Jatimnet.com, Jum'at 25 Januari 2019.

BACA JUGA: Daop 8 Targetkan Pertumbuhan Angkutan Barang 2,14 Persen

Menurut Suprapto, PJL yang akan dioperasikan di wilayah Ketintang, Kota Surabaya ke arah Stasiun Sepanjang, Sidoarjo. PJL ini akan dioperasikan dengan kelengkapan palang pintu elektrik dan gardu pos. Lintasan kereta api ini rata-rata setiap hari dilalui oleh 48 perjalanan KA.

BACA JUGA: KAI Daop 8 Targetkan Volume Penumpang Naik 5,1 Persen

Suprapto mengungkapkan, selama satu bulan ke depan PJL 8 Ketintang akan beroperasi mulai jam 05.00 WIB sampai dengan jam 22.00 WIB. Persis waKtunya ketika diatur secara swadaya oleh warga.

"Bulan berikutnya akan dioperasikan selama 24 jam jika didukung oleh kesiapan warga," tambahnya.

Agar personel PJL lebih siap dalam bertugas, PT KAI Daop 8 Surabaya akan memberikan pelatihan lapangan dan berbagi pengalaman seputar pengetahuan tentang perkeretaapian.

Selain itu, dalam pengoperasian PJL, juga dibantu Dishub Kota Surabaya dengan beberapa fasilitas lainnya seperti kamera (Closed Circuit Television) CCTV, rambu-rambu lalu lintas, alat komunikasi, jadwal perjalanan KA yang melintas di Stasiun Wonokromo dan Stasiun Sepanjang, serta fasilitas pendukung keamanan lainnya.