JATIMNET.COM, Probolinggo - Kapolres Probolinggo, AKBP Teuku Arsya Khadafi mengimbau calon kepala desa (Cakades) ataupun tim sukses Cakades yang menang Pilkades, agar tak terlalu euforia atau berlebihan dalam merayakan kemenangan.

Arsya menegaskan, dalam pesta demokrasi pemilihan kepala desa di Kabupaten Probolinggo, yang menjadi pemenangnya adalah masyarakat. Menurutnya, jangan sampai pasca pelaksanaan Pilkades, malah menjadi klaster penyebaran Covid-19.

"Jadi saya minta, semuanya sama-sama menjaga diri,"imbau Arsya, saat dikonfirmasi awak media di Mapolres Probolinggo, Sabtu 19 Februari 2022.

Lanjut Arsya menyampaikan, jika wilayah Kabupaten Probolinggo kini bertahan di level dua, sehingga diharapkan masyarakat bisa menjaga protokol kesehatan dengan baik. "Jangan sampai wilayah kita naik ke level tiga lagi dimana membuat kegiatan masyarakat kembali dibatasi," tuturnya.

Baca Juga: Beredar Video Ricuh Pilkades Probolinggo, Ini Kata Kapolres Probolinggo

Disinggung ada tidaknya sanksi yang bakal diberikan, bagi Cakades maupun tim sukses yang tetap merayakan kemenangan, meski pelaksanaan Pilkades telah usai.

Arsya menyebut, bakal berkoordinasi dengan pihak Satgas Covid-19 Kabupaten Probolinggo. Dimana apabila memang nantinya ditemukan pelanggaran terkait Prokes, akan dilakukan tindakan.

Sebagai informasi, dalam gelaran pemilihan kepala desa (Pilkades) yang digelar di 250 desa tersebut. Tercatat ada sekitar 800 calon kepala desa yang ikut bertarung dalam perhelatan Pilkades serentak, dimana tersebar di 24 kecamatan setempat.

Pasca penghitungan suara hasil Pilkades, dimana sebagai penentuan awal Cakades menang tidaknya pemilihan. Sejumlah Cakades yang hasil perolehan suaranya unggul, langsung merayakan kemenangan.

Beragam cara dilakukan Cakades dan Timses (tim sukses) menyambut kemenangannya, salah satunya seperti dilakukan tim sukses pada Pilkades Randutatah, Kecamatan Paiton. Cakades setempat yang unggul penghitungan suara, tim suksesnya langsung menggelar aksi cukur gundul sebagai wujud rasa syukur akan kemenangannya.

Kapolres Probolinggo Minta Kades Terpilih Tak Terlalu Euforia Pasca Menang Pilkades

Dinilai Cacat Hukum, Pendukung Cakades yang Kalah di Pilkades 2019 Demo Pemkab Probolinggo