JATIMNET.COM, Mojokerto – Pemerintah Kota Mojokerto akhirnya kembali mengucurkan bantuan beras sebanyak 10 kilogram terhadap 8.630 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kota Mojokerto yang masuk dalam data Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE), Rabu, 4 Desember 2024.

Bantuan ini merupakan tahap ketiga bulan Desember 2024, yakni 10 kilogram beras bantuan pangan Cadangan Beras Pemerintah (CBP) dari Badan Pangan Nasional (Bapanas).

Penjabat (Pj) Wali Kota Mojokerto Mohammad Ali Kuncoro didampingi Kepala Cabang Bulog Subdrive Surabaya Muhammad Husin dan Kepala Kantor Pos Mojokerto Ketut Krisna Wibawa meninjau proses penyaluran di Kelurahan Mentikan, Kecamatan Prajuritkulon. Ia memastikan distribusi berjalan lancar dan tepat sasaran.

BACA: Cegah Stunting, Pemkot Mojokerto Berikan Bantuan Pangan untuk 796 Keluarga

"Kami memastikan seluruh bantuan ini tepat sasaran dan diterima langsung oleh warga yang membutuhkan. Dengan adanya bantuan beras ini, semoga dapat membantu kebutuhan pangan keluarga," kata Ali yang akrab disapa Mas Pj.

Pj Wali Kota Mojokerto Moh. Ali Kuncoro mengecek bantuan pangan Cadangan Beras Pemerintah (CBP) dari Badan Pangan Nasional (Bapanas), Rabu, 4 Desember 2024. Foto: Pemkot Mojokerto

Penyaluran bantuan pangan tahap ketiga ini menutup program bantuan CBP untuk tahun 2024. Pemerintah Kota Mojokerto memastikan distribusi dilakukan secara transparan, adil, dan sesuai data penerima yang telah diverifikasi.

BACA: Melalui e-Warong, Pemkot Mojokerto Salurkan Bantuan Sembako untuk 4.918 KPM

Penyaluran tahap ketiga ini dilakukan di tiga kecamatan se-Kota Mojokerto dengan rincian 1.835 penerima di Kecamatan Kranggan, 3.336 penerima di Kecamatan Magersari, dan 3.459 penerima di Kecamatan Prajuritkulon.

"Program ini dari Bapanas (Badan Pangan Nasional) berdasarkan data P3KE dan ini merupakan tahap ketiga bulan Desember tahun 2024," ujarnya.

8.630 Keluarga Penerima P3KE Kembali Terima Bantuan Beras dari Bapanas

Ning Ita Akan Optimalkan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem di Kota Mojokerto