JATIMNET.COM, Gresik – Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) Kecamatan Kebomas menggelar karya dan pentas seni sebagai wujud implementasi Kurikulum Merdeka Belajar.

Kegiatan berlangsung dua hari pada 28-29 Februari 2024 di Atrium Gresmall dan diikuti 25 lembaga Sekolah Dasar negeri maupun swasta. Kegiatan ini sebagai wujud implementasi Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.

Tidak hanya memamerkan hasil karya siswa, acara dimeriahkan pentas seni sebagai ajang unjuk bakat dan minat para siswa dan pendidik yang telah dipelajari di sekolah.

Berbagai hasil karya siswa dipamerkan, mulai dari kerajinan, alat belajar, kuliner, bahkan alat bermain. Pagelaran Panen Karya terlihat meriah dan antusias siswa sangat terlihat.

BACA: Hari Lahir Pancasila, Kapolres Gresik Ajak Terapkan Nilai Pancasila Dalam Kehidupan

Sementara dalam pentas seni, berbagai bakat siswa ditampilkan di panggung, mulai hadrah, tarian, parodi, pencak silat, bernyanyi, dan puisi ditampilkan di hadapan umum.

Ketua Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) Kecamatan Kebomas Tri Agustiani menyebut Panen Karya bentuk implementasi dan inovasi kurikulum Merdeka Belajar.

"Menghadapi dinamika dunia pendidikan haruslah bersinergitas dan solid antara pendidik, siswa, orang tua, dan juga pemerintah sekalipun," katanya, Kamis, 29 Februari 2024.

Mengangkat kebhinekaan global, menurutnta, bermakna menyatukan perbedaan sehingga menjadi kekuatan untuk maju dalam mendidik anak bangsa semakin kuat menghadapai tantangan.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Gresik S. Hariyanto yang turut hadir mengapresiasi kegiatan yang digelar K3S Kecamatan Kebomas.

BACA: Maknai Hari Lahir Pancasila, Polres Gresik Wajibkan Pemohon Layanan Hapal Pancasila

Menurutnya, ini merupakan komitmen dan kerja keras para kepala sekolah di Kecamatan Kebomas untuk memberikan yang terbaik bagi guru, siswa, dan wali murid.

"Kami berharap kegiatan ini bisa meningkat, berkembang, hingga anak didik menjadi cerdas, kreatif, punya nalar kritis luar biasa, punya sifat gotong royong, punya kebhinekaan global, dan akhlak mulia," katanya.

Hariyanto menegaskan kegiatan tersebut membuktikan lembaga di Kecamatan Kebomas bergerak menuju kreativitas, inovasi, menjadikan siswa unggul, dan menjadi sekolah-sekolah terbaik.

Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan pentas seni SD negeri dan swasta se- Kecamatan Kebomas bertema "Berbeda Itu Indah, Mari Wujudkan Kebhinekaan Global".

"Kami berharap kegiatan positif seperti ini menjadi ajang untuk peningkatan pada siswa agar berpola pikir kritis dengan positif. Semoga Festival Panen Karya ini menjadi contoh dan ditiru K3S lainnya," katanya.

Tanamkan Nilai Pancasila, Pelajar di Gresik Gelar Festival Panen Karya

Konsep Penerbitan 1.000 Buku Karya Guru Surabaya Dimatangkan