JATIMNET.COM, Probolinggo – Sebuah kapal pengangkut ikan karam saat melintas di perairan laut utara Kabupaten Probolinggo. Cuaca buruk di lautan dan kelebihan muatan diduga menjadi penyebab kapal karam.

Menurut informasi yang dihimpun, kapal tersebut milik Ahmad, warga Pulau Gili Ketapang, Kecamatan Sumberasih, Kabupaten Probolinggo. Meski karam di lautan, namun nahkoda sekaligus pemilik kapal selamat dari maut.

Kasat Polairud Probolinggo AKP Slamet Prayitno mengatakan tenggelamnya kapal pengangkut ikan tersebut terjadi Selasa, 20 September 2022, sekitar pukul 06.30 WIB.

BACA JUGA: Diduga Melebihi Muatan, Kapal Nelayan Nyaris Tenggelam di Laut Probolinggo

Sebelumnya, kapal berangkat dari Pulau Gili Ketapang menuju Pelabuhan Perikanan Pantai Mayangan bermaksud mengantarkan ikan. Nahas, sampai di jarak tiga mil dari bibir pantai, kondisi kapal kemudian karam setelah diterjang ombak.

"Saat kejadian, cuaca di lautan memang tengah ekstrem. Sehingga terjangan ombak kemudian memasuki badan kapal dan membuat kapal karam," kata Slamet.

BACA JUGA: Kapal Pencari Ikan Berpenumpang 25 ABK Terbakar di Perairan Laut Paiton Probolinggo

Menurut Slamet, jumlah muatan kapal berisi 60 keranjang berisi ikan dan seluruhnya tenggelam. Belum diketahui pasti berapa kerugian yang ditimbulkan akibat peristiwa tersebut.

Slamet hanya mengimbau agar para nelayan yang bakal melaut lebih waspada dan berhati-hati mengingat kondisi cuaca di lautan tengah tidak bersahabat.

"Saya imbau nelayan lebih berhati-hati saat melaut, utamanya bagi para nelayan tradisional yang menggunakan kapa kecil," kata Slamet.

Diterjang Ombak, Kapal Berisi 60 Keranjang Ikan Tenggelam di Laut Utara Probolinggo

Kapal Bermuatan 110 Ton Pupuk Karam di Perairan Pulau Bawean