JATIMNET.COM, Surabaya – Banyaknya suku, agama, ras dan golongan di Indonesia menjadikan negara ini rawan digoyang isu intoleransi. Melalui film Bumi itu Bulat, Gerakan Pemuda (GP) Ansor ingin menjaga situasi Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) tetap utuh.

Dituturkan Ketua Pimpinan Wilayah Gerakan Pemuda Ansor Provinsi Jawa Timur, Moh Abid Umar, sebagai bangsa yang lahir atas perbedaan, tidak bisa kondisi situasi intoleran terus dibiarkan. Sebaran hoaks atau berita palsu melalui media sosial diharapkan tidak sampai memecah belah bangsa.

Atas dasar itulah, film berjudul Bumi itu Bulat dibuat. Dia berharap, film karya Ron Widodo itu mampu menjadi bahan kampanye toleransi di Indonesia.

BACA JUGA: GP Ansor Ajak Masyarakat Perangi Hoaks Jelang Pemilu

“Karena itu, kemarin saya mengajak kader Ansor dan Banser kota Surabaya nonton film Bumi itu Bulat. Ini film yang bagus, bukan sekadar tontonan tapi juga tuntunan,” ujar Abid dalam keterangan resminya, Minggu 145 April 2019.

Cucu KH. Zainuddin Djazuli itu menyebut bahwa film ini tidak hanya menonjolkan sosok Banser bernama Syaiful yang diperankan oleh aktor kawakan, Mathias Muchus. Namun banyak pesan yang menyangkut bagaimana menghargai perbedaan.

“Banyak pesan moral yang disampaikan tanpa menggurui. Saya sarankan kepada para pemuda dan orang tua, agar mengajak anak-anaknya menonton film ini,” ungkapnya.

BACA JUGA: Ansor Jatim Ultimatum Pelaku Video Dukungan PWNU

Abid menjamin film ini tidak membosankan. Pasalnya, ada bumbu-bumbu romantisme dan humor ala milenial. Sehingga siapapun bisa menikmatinya. Semua itu berbalut dalam sebuah jalan cerita yang mengisahkan sebuah kelompok musik. Anggotanya, terdiri dari beberapa anak muda dengan berbagai latar belakang agama.

“Di sinilah kisah perbedaan itu mampu dikemas melalui toleransi. Ini film yang layak ditonton oleh semua orang, apalagi generasi milenial. Ceritanya seru, ada romantisme dan humor yang segar. Ini film recommended banget,” kata Abid.

Film Bumi itu Bulat digarap oleh rumah produksi kolektif, yakni Inspiras Pictures, Astro Shaw, GP Ansor dan Ideosource Entertainment. Selain aktor kawakan Mathias Muchus artis senior Ria Irawan, film ini juga diperkuat para sineas muda. Di antaranya, Kenny Austin, Tissa Biani, Qausar Harta Yudana, Aldy Rialdy serta Arie Kriting yang dikenal sebagai pemeran Stand Up Comedy atau Comic.

Kader GP Ansor Diimbau Ikut Kembangkan Usaha Ekonomi Kreatif

Reshuffle Ansor Jatim : Pimpinan Pusat Tunjuk Gus Mufa sebagai Bendahara

Enam Pengurus Ansor Jatim Jadi Kepala Daerah, Ketua PW: Jangan Kecewakan Masyarakat

GP Ansor Jatim: Film Bumi itu Bulat Sarat Toleransi