Senin, 12 August 2024 14:00 UTC
ANSOR JATIM. Pengasuh Pesantren Zainul Hasan Genggong, Probolinggo, KH. Moh. Hasan Mutawakkil Alallah memberikan sambutan dalam Konferwil GP Ansor Jatim, Senin malam, 12 Agustus 2024. Foto: Zulafif
JATIMNET.COM, Probolinggo – Ribuan kader Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) dari seluruh Jawa Timur memadati Pondok Pesantren Zainul Hasan Genggong, Desa Karangbong, Kecamatan Pajarakan, Kabupaten Probolinggo, Senin malam, 12 Agustus 2024.
Mereka hadir untuk mengikuti Konferensi Wilayah (Konferwil) XV GP Ansor Jawa Timur yang menjadi ajang strategis bagi organisasi kepemudaan di bawah naungan Nahdlatul Ulama (NU).
Konferwil yang dihadiri tokoh-tokoh penting termasuk para ulama, tokoh masyarakat, dan pemuda NU itu berlangsung khidmat.
BACA: Harapan Pj Wali Kota Probolinggo pada Ansor NU di Pilkada 2024
Dalam sambutannya, Pengasuh Pesantren Zainul Hasan Genggong KH. Mohammad Hasan Mutawakkil Alallah menekankan pentingnya menjaga nilai-nilai tradisi NU terutama dalam hal ketakdiman kepada ulama dan keberlangsungan kaderisasi.
“Konferwil ini adalah kebanggaan bagi kami. Kami merasa terhormat karena Pondok Pesantren Zainul Hasan Genggong dipercaya menjadi tuan rumah,” ujar Kiai Mutawakkil.
Ia menambahkan kaderisasi yang baik dan penghormatan tinggi kepada ulama merupakan ciri khas NU yang harus terus dirawat dan dikembangkan setiap kader.
BACA: GP Ansor Mojokerto Diharapkan Jadi Mitra Pembangunan SDM Pemuda
Di sela-sela acara konferwil, Ketua Umum Pimpinan Pusat GP Ansor Addin Jauharuddin menyampaikan ia mendorong pentingnya inovasi dalam pengembangan organisasi.
Ia menegaskan GP Ansor harus mulai memfokuskan diri pada pengembangan ekonomi dengan mendorong usaha-usaha kreatif dan inovatif.
"Konferwil ini diharapkan bisa menjadi momentum untuk menciptakan situasi yang lebih kondusif dan berkelanjutan di masa depan," kata Addin.
Pada Konferwil kali ini, Musaffa' Safril resmi terpilih sebagai Ketua PW GP Ansor Jawa Timur untuk periode 2024-2028. Pria kelahiran Sumenep 11 April 1984 ini dipercaya menahkodai organisasi tersebut secara aklamasi.