JATIMNET.COM, Gresik - Sebuah truk Tronton bermuatan mengalami kecelakaan tunggal di jalur maut (Black Spot) pantura Gresik, tepatnya di Jalan Raya Duduksampean Desa Tebaloan, Kecamatan Duduksampean, Gresik. Akibat dari kejadian tersebut, satu penumpang meninggal dunia dan satu kritis.

Truk Tronton bernopol K 1412 HS, dikemudikan Ngadiyo berusia 56 tahun warga Desa Blaru RT13 RW04 Kecamatan Pati Kabupaten Pati dan berpenumpang (kenek) Fatkur Rozi, berusia 19 tahun, warga Jalan Pala LK.III Bandar Utama, Tebingtinggi, Sumatra Utara.

Yossy menerangkan, kecelakaan tunggal Truck yang berjalan dari arah Gresik ke Surabaya saat melintas di tempat kejadian diduga kurang memperhatikan arah depan dengan jelas. Diduga dengan kecepatan tinggi, sopir tidak dapat mengendalikan kemudi sehingga oleng ke kiri menabrak pohon.

Baca Juga: Kecelakaan Libatkan Empat Kendaraan di Jalur Pantura Probolinggo Dua Orang Tewas

"Truk menabrak pohon tepi jalan, pengemudi dan kenek terjepit kabin truk. Pengemudi kritis dilarikan ke RSUD Ibnu Sina, Gresik dan satu lagi meninggal dunia," kata Ipda Yossy Eka Prasetya Kanit Laka Lantas Polres Gresik, saat dikonfirmasi 5 Februari 2021.

Polisi juga belum bisa memastikan adanya dugaan dari pengemudi dikarenakan mengantuk atau lainnya, diketahui peristiwa kecelakaan tunggal terjadi sekira pukul 05:00 dan evakuasi masih berlangsung hingga siang ini.

Akibat kecelakaan itu, jalur pantura yang dikenal dengan "black spot' di jalan Raya Duduksampean sebagai jalur utama antar propinsi ini macet panjang, disebab adanya pelaksanaan evakuasi truk yang syarat muatan, petugas oun ektra mengatur Lalulintas.