JATIMNET.COM, Probolinggo – Dua pelaku pencurian kendaraan bermotor nekat beraksi di lingkungan Pondok Pesantren Zainul Hasan Genggong, Desa Karangbong, Kecamatan Pajarakan, Kabupaten Probolinggo, Rabu, 24 Maret 2021.

Sasarannya sepeda motor milik pengurus pondok pesantren setempat yang diparkir di depan Klinik JPKM , Hafshawaty Genggong,

Saksi mata kejadian, Latifa Libriana, 25 tahun, mengungkapkan saat aksi pencurian motor terjadi, ia tengah bersama rekannya berada di dalam klinik.

BACA JUGA: Curanmor di Parkir Kafe Kembali Terjadi di Probolinggo, Warga Diminta Waspada

Ia pun tersadar jika salah satu motor di depan klinik tengah dibawa kabur pencuri  setelah melihat monitor kamera Camera Circuit Television (CCTV). Latifa mengaku tak bisa berbuat apa-apa saat aksi pencurian terjadi.

"Ya, kaget, cuman bisa ngomong loh itu sepedanya-sepedanya," ujarnya.

Latifa mengatakan aksi pencurian motor terjadi sekitar pukul 13.57 WIB. Pasca motor dibawa kabur, Latifa sempat berupaya keluar mengejar pelaku namun tak berhasil.

"Sempat coba kami keluar namun tidak bisa dikejar karena sudah keburu kabur," tuturnya.

Dalam rekaman CCTV, tampak dua pelaku datang berboncengan mengendarai motor matic Yamaha N Max berwarna putih.

Seorang pelaku lalu turun dan langsung menghampiri motor incarannya, Honda Scoopy, berwarna abu-abu.

Dalam sekejap, pelaku pun bisa membobol kunci motor korban dan dengan cepat membawanya kabur.

BACA JUGA: Aksi Curanmor Dominasi Kriminalitas di Kota Probolinggo Selama Tahun 2020

Tampak dalam gambar, pelaku pengemudi motor N Max memakai baju putih tanpa mengenakan helm. Sedangkan pelaku yang bertindak sebagai eksekutor memakai baju hitam dan helm.

Terpisah, Kapolsek Pajarakan Iptu Sugeng Harianto membenarkan adanya aksi pencurian kendaraan bermotor di depan klinik JPKM , Hafshawaty Genggong.

Menurutnya, anggotanya telah mendatangi TKP meski korban belum melapor ke polisi.

"Kami sudah ‘jemput bola’ tadi, termasuk melakukan olah TKP dan memintai keterangan para saksi," kata Sugeng.

Sugeng menyebut telah mengantongi ciri-ciri kedua pelaku yang diperkirakan berusia 25 tahun dengan tinggi badan sekitar 165 sentimeter.