JATIMNET.COM, Probolinggo – Kepolisian Resort (Polres) Probolinggo melakukan pemeriksan urine secara mendadak bagi seluruh anggota, Kapolsek jajaran, dan pejabat utama, Jumat, 26 Agustus 2022.

Satu persatu personel Polres Probolinggo bergiliran diambil sampel urinenya untuk dicek apakah mengandung zat yang ada dalam narkotika atau obat keras berbahaya.

Kapolres Probolinggo AKBP Teuku Arsya Khadafi mengatakan pemeriksaan urine tersebut sebagai langkah penegakan disiplin dan pengawasan terhadap ada tidaknya penyalahgunaan narkoba di lingkungan Polres Probolinggo. 

BACA JUGA: Antisipasi Penggunaan Narkoba, 28 PJU Polresta Mojokerto Jalani Tes Urine, Ini Hasilnya

“Ini kami lakukan sebagai upaya pencegahan dan pengawasan terhadap penyalahgunaan narkoba bagi anggota,” kata Arsya. 

Arsya memastikan semua anggota dan pejabat utama tidak bisa menghindari pengecekan urine karena dilakukan secara mendadak dan usai menggelar rapat arahan pimpinan.

"Kami ingatkan betulkepada seluruh anggota agar tidak melanggar atensi dari pimpinan. Jangan ada yang menyalahgunakan narkoba," katanya.

BACA JUGA: Cegah Penyalagunaan Narkoba, 200 Polisi di Bondowoso Jalani Tes Urine

Setidaknya ada sekitar 40 personel polisi terdiri dari Kapolres, Wakapolres, Pejabat Utama, dan Kapolsek jajaran yang mengikuti pemeriksaan urine. Berdasarkan hasil pemeriksaan petugas, seluruhnya dinyatakan negatif mengandung narkoba. 

Arsya menambahkan kegiatan tersebut bakal terus dilakukan secara acak dan mendadak kepada seluruh anggota Polres Probolinggo untuk mencegah pelanggaran personel khususnya penyalahgunaan narkoba.

"Ini sebagai langkah mewujudkan zero narkoba di lingkungan Polres Probolinggo. Apabila ada anggota yang positif mengonsumsi narkoba, kami bakal memberikan tindakan tegas mulai dari pencopotan jabatan, pemecatan, hingga proses pidana,” kata Arsya.